You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Nilai UN Siswa DKI Ditarget Masuk Tiga Besar Nasional
.
photo Reza Hapiz - Beritajakarta.id

Nilai UN Siswa DKI Ditarget Masuk Tiga Besar Nasional

Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) akan dimulai pada 13 April mendatang untuk tingkat SMA sederajat. Ditargetkan tahun ini, prestasi UN di ibu kota bisa masuk peringkat tiga besar se-Indonesia. Target tersebut untuk tiga jenjang pendidikan mulai dari SD, SMP, hingga SMA. Berbagai persiapan pun telah dilakukan, mulai dari kesiapan siswa, tenaga pengajar, distribusi soal hingga kerahasiaan soal.

Kami targetnya bisa masuk peringkat tiga besar untuk UN tahun ini

Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Arie Budhiman, mengatakan, pada tahun lalu untuk tingkat SMP, DKI hanya berada di peringkat keempat. Sementara SMA dan SD peringkat kelima. Prestasi tersebut masih kalah dengan Sumatera Utara, Bali dan Jawa Timur dalam UN.

"Kami targetnya bisa masuk peringkat tiga besar untuk UN tahun ini," kata Arie, di Balaikota DKI Jakarta, Kamis (9/4).

Tujuh Sekolah di Jakut Tak Gelar UN

Menurut Arie, Jakarta sebagai ibu kota Indonesia, seharusnya sudah bisa bersaing antar negara di tingkat regional Asia Tenggara, bukan lagi antar provinsi. Selama ini yang ditunjukkan hanya satu siswa yang memperoleh nilai tertinggi. Tapi untuk masalah prestasi rata-rata belum bisa masuk tiga besar.

"Bukan lagi ngomong antar provinsi seharusnya bersaing antar ibu kota negara, minimal di regional Asia Tenggara, antara Singapura dan Kuala Lumpur. Saya heran justru Jakarta tidak pernah masuk di tiga besar secara nasional," ucap mantan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan itu.

Dia pun berharap agar pelaksanaan UN kali ini bisa berjalan dengan baik. Siswa yang menjalani UN diminta untuk sportif dalam mengerjakan soal ujian. Siswa juga diharapkan tidak mudah percaya dengan adanya bocoran soal atau kunci jawaban.

"Karena kan untuk distribusi naskah UN dijaga ketat oleh pihak kepolisian," ujarnya.

Pelaksaan Ujian Nasional untuk tingkat SMA dilakukan pada tanggal 13 -15 April 2015 dengan jumlah peserta 51.294 siswa dari 461 sekolah, dan untuk tingkat SMK sebanyak 64.314 siswa dari 596 sekolah. Sedangkan untuk Paket C dilakukan pada tanggal 13-16 April 2015. Sementara untuk jenjang SMP, Ujian Nasional dilakukan pada tanggal 4 - 7 Mei 2015 dengan jumlah peserta 123.963 peserta dari 1084 sekolah. Kemudian untuk Paket B, ujian dilakukan pada tanggal 4-6 Mei 2015.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Disdik Umumkan Pencairan Dana KJP Plus Januari 2025

    access_time07-01-2025 remove_red_eye1101 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Penetapan Gubernur dan Wagub Jakarta 2024, Ini Harapan KI DKI

    access_time10-01-2025 remove_red_eye909 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. KPU DKI Tetapkan Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih

    access_time09-01-2025 remove_red_eye888 personFolmer
  4. Kolaborasi Transjakarta-Kopassus Hadirkan Peningkatan Fasilitas Pendidikan

    access_time08-01-2025 remove_red_eye805 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Reuni Akbar ke-13 Kanti Lamo Kerinci Berlangsung Meriah

    access_time11-01-2025 remove_red_eye759 personNurito