Pemangkasan Pohon Rawan Tumbang di Jakut Diintensifkan
Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Utara mengintensifkan pemangkasan serta pengawasan pohon rawan tumbang. Ini dilakukan untuk mengantisipasi pohon tumbang maupun sempal akibat angin kencang.
Sebagai langkah antisipasi
Pada Sabtu (5/3) dan Minggu (6/3), Sudin Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Utara tercatat mengevakuasi 16 pohon tumbang maupun sempal akibat hujan yang disertai angin kencang.
Kepala Seksi Jalur Hijau dan Pemakaman, Suku Dinas Pertamana
n dan Hutan Kota Jakarta Utara, Prihanto Budi Susilo mengatakan, pohon tumbang dan sempal dipicu hujan disertai angin kencang yang terjadi di sejumlah lokasi. Akibatnya, sejumlah pohon yang sudah lapuk dan akarnya tidak kuat mengalami sempal hingga tumbang.Personel Gabungan Evakuasi Pohon Tumbang di Cilangkap“Sebagai langkah antisipasi, kami menggencarkan pemangkasan pohon yang sudah terlihat lebat," ujarnya, Senin (7/3).
Menurut Budi, dari 16 pohon yang tumbang dan sempal, 12 di antaranya terjadi pada Sabtu (5/3). Sedangkan sisanya terjadi pada hari Minggu (6/3).
Dari 16 pohon tersebut, delapan pohon mengalami tumbang dan delapan lainnya sempal. Pohon yang tumbang dan sempal terdiri dari jenis angsana, trembesi, mahoni, cerry, akasia, jabon, randu, dan beringin.
"Kami juga sedang melakukan survei dan pendataan terhadap pohon yang lebat dan rawan tumbang dibantu oleh rekan-rekan satpel kecamatan," tandasnya.