You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Dorong Digitalisasi Pasar, Bank DKI Dukung SIAP QRIS di Pasar Kedoya
....
photo Aldi Geri Lumban Tobing - Beritajakarta.id

Dorong Digitalisasi Pasar, Bank DKI Dukung SIAP QRIS di Pasar Kedoya

Bank DKI konsisten menerapkan transaksi nontunai di DKI Jakarta dengan mendukung akseptansi pembayaran digital melalui Sehat Inovatif dan Aman Pakai-Quick Response Code Indonesian Standard (SIAP QRIS) di aplikasi JakOne Mobile.

Penerapan transaksi nontunai melalui QRIS diharapkan dapat memberikan kemudahan

Terbaru, Bank DKI memperluas SIAP QRIS di Pasar Kedoya sebagai upaya mendorong digitalisasi pasar.

Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini mengatakan, bagi pengunjung Pasar Kedoya yang sudah mengunduh JakOne Mobile dapat langsung melakukan pemindaian (scan) pada QR code di sejumlah merchant di Pasar Kedoya.

Bank DKI Hadirkan Layanan Mobile Cash dan CRM di Balai Kota

Penerapan QRIS di Pasar Kedoya ini menjadi perwujudan semangat kolaborasi Jakarta Smart City 4.0 dan kolaborasi antar BUMD DKI Jakarta.

“Penerapan transaksi nontunai melalui QRIS diharapkan dapat memberikan kemudahan dan kenyamanan kepada pengunjung,” ujarnya, Jumat (15/4).

Herry menyampaikan, jumlah pengguna JakOne Mobile telah mencapai 1,51 juta pengguna per Desember 2021 dengan jumlah nominal transaksi mencapai Rp 15,48 triliun serta volume transaksi mencapai Rp 18,38 juta transaksi.

“Diharapkan masyarakat dapat lebih maju dalam pembayaran nasional dengan menggunakan QRIS sebagai alat pembayaran yang cepat, mudah, murah, aman dan handal,” katanya.

Menurut Herry, selain JakOne Mobile, Bank DKI juga mengajak pelaku UMKM untuk mengembangkan usahanya dengan menjadi agen melalui aplikasi JakOne Abank.

JakOne Abank merupakan layanan perbankan tanpa kantor di mana Bank DKI hadir melalui Agen dengan menggunakan perangkat Mobile Point of Sale (MPOS) untuk pembayaran pajak dan retribusi serta pembayaran tagihan.

“Dengan menjadi agen JakOne Abank, para pelaku UMKM dapat melayani berbagai transaksi perbankan serta mendapatkan komisi dari setiap transaksi,” terangnya.

Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi DKI Jakarta, Suharman Tabrani menjelaskan, Bank Indonesia secara konsisten terus mendorong penerapan transaksi nontunai, salah satunya melalui QRIS.

Sampai akhir Maret 2022, jumlah pedagang yang telah menggunakan layanan QRIS mencapai 3,4 juta orang atau setara dengan 30 persen di DKI Jakarta.

“Terima kasih kepada Bank DKI. Pengunjung Pasar Kedoya kini dapat lakukan transaksi pembayaran dengan menggunakan QRIS,” ucapnya.

Manajer Area 5 Perumda Pasar Jaya, Danu Mulyanto menyampaikan, pedagang Pasar Kedoya kini telah terbantu dengan adanya transaksi nontunai melalui Bank DKI.

“Selain itu, para pedagang juga telah manfaatkan layanan Cash Management System (CMS) Bank DKI,” ungkapnya.

Sebagai bentuk dukungan kepada Perumda Pasar Jaya, Bank DKI juga menyediakan layanan nontunai pada Jakgrosir yang merupakan induk dari JakMart yang ada Jakarta. Melalui JakGrosir, pembeli bisa mendapatkan barang dengan harga yang murah dan bersaing.

Ada empat kategori pembeli yang bisa berbelanja di JakGrosir yakni pedagang yang berada di naungan pasar, pegawai Pemprov DKI Jakarta, karyawan Perumda Pasar Jaya dan masyarakat yang memiliki KJP.

Dukungan pengembangan sektor UMKM lainnya dari Bank DKI seperti penyediaan berbagai produk kredit dan pembiayaan untuk sektor UMKM yang juga dapat diakses melalui e-Form Mikro Loan.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Rintik Hujan Diprediksi Basahi Jaksel dan Jaktim di Malam Hari

    access_time30-10-2024 remove_red_eye1149 personTiyo Surya Sakti
  2. Pemprov DKI Adakan Rakor Pilkada Ramah Anak

    access_time29-10-2024 remove_red_eye1100 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. KUA-PPAS APBD Tahun Anggaran 2025 Disepakati Sebesar Rp 91,1 Triliun

    access_time28-10-2024 remove_red_eye991 personDessy Suciati
  4. DPRD-Kanwil Kemenag DKI Bahas Sekolah Madrasah Gratis

    access_time29-10-2024 remove_red_eye969 personDessy Suciati
  5. Posko Bersama Pilkada Jakarta di Kepulauan Seribu Resmi Beroperasi

    access_time27-10-2024 remove_red_eye895 personBudhi Firmansyah Surapati