300 kilogram buah Belimbing Dewi dipanen di Kebun Bibit Agroeduwisata Ciganjur, Jalan Aselih, RT 09/01, Cipedak, Jagakarsa, Jakarta Selatan.

Perawatannya juga cukup mudah. Warga bisa menanam di pekarangan rumahnya

Kegiatan panen belimbing di lokasi dipimpin langsung Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta, Suharini Eliawati mengatakan, belimbing dewi ini merupakan hasil perkawinan silang. Sehingga buahnya berukuran cukup besar dan khasiatnya sangat tinggi bagi kesehatan.

Selain kaya akan vitamin C, belimbing ini juga dapat melancarkan peredaran darah dan memiliki rasa buah sangat manis serta kandungan air yang banyak.

Panen hari ini hanya dilakukan pada empat pohon belimbing dengan total produksi mencapai 300 kilogram. Hasil dari panen ini selanjutnya ada yang dijual ke pelanggan dan untuk pembibitan.

"Perawatannya juga cukup mudah. Warga bisa menanam di pekarangan rumahnya. Pohonnya pendek, cabangnya banyak," kata Eli di lokasi, Kamis (12/5).

Eli menuturkan, pihaknya menyiapkan bibit tanaman gratis bagi warga yang ingin melakukan budidaya belimbing ini. Warga cukup melakukan pemesanan bibit secara online atau dapat datang langsung ke Agroeduwisata Ciganjur.

"Belimbing Dewi ini salah satu buah unggulan asli Jakarta yang mampu berbuah sepanjang tahun," tuturnya.

Menurut Eli, pohon belimbing ini memiliki tinggi hingga lima meter dengan bobot buah 300-500 gram. Tanaman ini juga bisa memproduksi 300-600 kilogram buah per tahun.

Di Agroeduwisata Kebun Bibit Ciganjur, terdapat beragam tanaman produktif di atas lahan seluas 13,5 hektare. Antara lain 80 pohon Belimbing Dewi, 17 pohon Rambutan Rapiah, 250 pohon Alpukat Cipedak, 20 pohon Dukuh Condet, empat pohon Durian Sitokong dan dua pohon Jambu Jamaika.