Pembangunan Simpang Temu Lebak Bulus Capai 68 Persen
PT MRT Jakarta (Perseroda) terus mengebut pembangunan Simpang Temu Lebak Bulus di Jalan RA Kartini, Jakarta Selatan Hingga pertengahan Mei 2022, progres keseluruhan pembangunan telah mencapai 68 persen.
Target penyelesaian di Agustus 2022 nanti
Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda), William P Sabandar mengatakan, pengembangan infrastruktur Simpang Temu Lebak Bulus terdiri dari dua bagian, yaitu Transit Plaza di depan Poins Square dan Jembatan Interkoneksi sepanjang sekitar 200 meter yang menghubungkan Stasiun MRT Lebak Bulus Grab ke Transit Plaza depan Poins Square Lebak Bulus.
"Proyek pengembangan ini dilaksanakan oleh PT Inti Menara Jaya (Poins Square)," ujarnya, Rabu (25/5).
Gubernur Anies Canangkan Pembangunan Simpang Temu Lebak BulusDikatakan William, pencanangan pembangunan dilakukan langsung oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan pada 8 Desember 2021 lalu. Simpang Temu ini memiliki fasilitas pendukung berupa parkir sepeda, kiss and ride, pemberhentian Transjakarta dan pemberhentian transportasi daring di area taman seluas lebih kurang 2.000 meter persegi.
Secara umum, tahapan pembangunan dibagi menjadi lima bagian, terdiri dari perencanaan, pendanaan, perizinan, konstruksi dan serta serah terima aset. Saat ini, tahapan pembangunan sudah memasuki fase konstruksi dan selanjutnya penyiapan BAST.
"Target penyelesaian di Agustus 2022 nanti. Kita cukup optimistis bisa terealisasi," tandasnya.