Balapan Formula E di Jakarta Diyakini Berdampak Positif pada Pertumbuhan Ekonomi
Gelaran balap mobil Formula E di Jakarta atau Jakarta E-Prix 2022 diyakini berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi, khususnya di Provinsi DKI Jakarta. Penilaian ini dilontarkan Ketua Kamar Dagang dan Industri (KADIN) DKI Jakarta, Diana Dewi.
Tapi juga dirasakan para UMKM
Menurut Diana Dewi, event internasional yang dilangsungkan di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol membawa dampak positif di sektor ekonomi, terlebih pasca-pandemi COVID-19.
“Manfaat perhelatan Formula E di Jakarta tidak sekadar dirasakan oleh pelaku usaha ekonomi berskala besar saja, tapi juga dirasakan para UMKM,“ ujar Diana Dewi, Sabtu (4/6).
Wagub Ariza Berharap Mitra Pemprov DKI Tingkatkan Sinergi dalam Melanjutkan Pembangunan Jakarta Sebagai Kota GlobalMenurutnya, pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Jakarta juga merasakan dampak positif dari diselenggarakannya event internasional Formula E. Sebab, dalam penyelenggaraannya, Pemprov DKI Jakarta juga memfasilitasi para UMKM untuk memasarkan produk unggulannya melalui para Jakpreneur.
"Penyelenggara Formula E juga menyediakan both bagi pelaku UMKM. Ratusan pelaku UMKM ikut serta membuka usaha selama digelarnya balapan mobil listrik kali ini,” ungkapnya.
Ditambahkan Diana, ratusan pelaku UMKM kuliner, fesyen dan kerajinan tangan atau suvenir yang telah dibina oleh instansi terkait Pemprov DKI Jakarta menjual beraneka ragam produk unggulan selama digelarnya Formula E.
"Sehingga saya menyakini dengan keikutsertaan pelaku UMKM akan membawa dampak positif. Pastinya, produk unggulan mereka dijual kepada pengunjung yang menonton Formula E," tandasnya.
