You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Pembangunan Fisik di DKI Diprediksi Efektif Mulai Juni
.
photo Yopie Oscar - Beritajakarta.id

Pembangunan di Jakarta Baru Dimulai Juni

Program pembangunan fisik di ibu kota diperkirakan baru akan mulai berjalan pada Juni 2015 nanti. Hal ini dikarenakan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) DKI yang telah ditetapkan sebesar Rp 69,2 triliun masih dalam proses pencairan.

Makanya, program pembangunan fisik di ibu kota diperkirakan baru berjalan maksimal pada bulan Juni mendatang

Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) DKI Jakarta‎, Tuty Kusumawati mengatakan, hingga kini sebagian besar satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan unit kerja perangkat daerah (UKPD) DKI masih menyusun dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) sebagai prasyarat surat pencairan dana (SPD).

"Makanya, program pembangunan fisik di ibu kota diperkirakan baru berjalan maksimal pada bulan Juni mendatang," kata Tuty, di Balaikota, Senin (11/5).

Lenggang Jakarta Diresmikan Juni

Meski demikian, kata Tuty, ada juga beberapa SKPD dan UKPD yang sudah selesai menyerahkan DPA-nya ke Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) DKI dan memulai proses lelang barang dan jasa pada bulan ini.

"Kami akan mengevaluasi SKPD dan UKPD apakah dapat ‎menggunakan anggarannya dengan baik selama satu hingga dua bulan ini. Karena di bulan Juni 2015, kita sudah mulai menyusun anggaran perubahan," jelasnya.

Ia menjelaskan, berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 13 tahun 2006, APBD Perubahan mulai disusun sekitar Juni untuk bisa menyerap sisa lebih perhitungan anggara‎n (SILPA). Besaran SILPA itu sendiri akan didapat dari audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan hasil kecepatan penyerapan anggaran SKPD dan UKPD.

‎"Nanti kita lihat dari hasil audit BPK dan kecepatan‎ teman-teman bekerja. Jika nanti penyerapan belum maksimal bisa dilanjutkan di anggaran perubahan," ungkapnya.

Kepala BPKAD DKI‎, Heru Budi Hartono membenarkan sejumlah program pembangunan fisik yang telah dialokasikan dalam APBD DKI 2015 diperkirakan baru dapat dimulai Juni mendatang. "DPA yang sudah diserahkan baru 90 persen dari total 731 unit SKPD dan UKPD DKI," ujarnya.

Heru mengutarakan, SPD akan langsung diproses bagi SKPD dan UKPD yang telah menyerahkan DPA. Khususnya SKPD teknis yang memiliki anggaran cukup besar‎. ‎"Mereka yang telah menyerahkan DPA langsung kami proses SPD-nya. Tentunya, kami lebih utamakan penerbitan SPD untuk SKPD yang anggarannya besar," katanya.

Ia pun meminta kepada SKPD dan UKPD yang sudah menerima SPD agar segera mempercepat proses lelang pembangunan fisik agar penyerapan anggaran tahun ini maksimal‎.

"Jadi yang harus diwaspadai teman-teman SKPD jangan lelet melakukan proses lelang. Harus ‎segera masukin proposal lelangnya biar cepat," tukasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Salip Jatim, Jakarta Pimpin Perolehan Medali Emas PON XXI

    access_time14-09-2024 remove_red_eye1229 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Ini Penerima DTKJ Award 2024

    access_time19-09-2024 remove_red_eye1160 personTiyo Surya Sakti
  3. Klasemen Sementara PON XXI, Jakarta Terus Bayangi Jawa Timur

    access_time13-09-2024 remove_red_eye1130 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Kalahkan Juara Bertahan, Atlet Tarung Derajat Fariuddin Ishafahani Raih Emas di PON XXI

    access_time19-09-2024 remove_red_eye1123 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Warga Serbu Pasar Murah di Kelurahan Dukuh

    access_time18-09-2024 remove_red_eye1062 personNurito