You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Kasus Ketenagakerjaan di Jaktim Terbilang Tinggi
.
photo Budhy Tristanto - Beritajakarta.id

Tiap Hari 40 Pengaduan Masuk ke Sudin Nakertrans

Konflik ketenagakerjaan di wilayah Jakarta Timur terbilang tinggi. Setiap harinya rata-rata 30-40 pengaduan masuk ke Suku Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Nakertrans) setempat.

Pengaduan yang masuk bermacam-macam. Ada yang berasal dari serikat pekerja maupun perusahaan

"Pengaduan yang masuk bermacam-macam. Ada yang berasal dari serikat pekerja maupun perusahaan," kata Anwir Ismail, Kepala Sudin Nakertrans Jakarta Timur, Rabu (13/5).

Anwir menuturkan, pengaduan yang diterima antara lain masalah kontrak kerja, Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) sepihak dan hak pekerja yang tidak diberikan. Menurutnya, seluruh pengaduan akan ditindaklanjuti dengan melakukan pengecekan ke lapangan.

Ratusan Buruh Blokir Pergudangan Biz Park

"Semua kami akomodir. Kita pertemukan pihak yang terkait kemudian bersama-sama cari solusi terbaik sesuai aturan yang berlaku," jelas Anwir.

Diakui Anwir, selama ini mediasi yang dilakukan bisa berjalan baik, walau terkadang ada pihak yang merasa kurang puas. "Kami kerja on the track, sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku, jika memang ada yang melanggar, kita lakukan teguran," ucapnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Puskesmas Mampang Prapatan Wakili Jaksel di Lomba Konvensi Mutu Tingkat Provinsi

    access_time05-11-2024 remove_red_eye2251 personTiyo Surya Sakti
  2. Rintik Hujan Diprediksi Basahi Jaksel dan Jaktim di Malam Hari

    access_time30-10-2024 remove_red_eye1264 personTiyo Surya Sakti
  3. Pemprov DKI Adakan Rakor Pilkada Ramah Anak

    access_time29-10-2024 remove_red_eye1221 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. DPRD-Kanwil Kemenag DKI Bahas Sekolah Madrasah Gratis

    access_time29-10-2024 remove_red_eye1074 personDessy Suciati
  5. Pimpinan Dewan-Pj Gubernur DKI Teken MoU KUA-PPAS APBD 2025

    access_time01-11-2024 remove_red_eye996 personDessy Suciati