200 Satpol PP Disiagakan di Tanah Abang
Menjelang bulan Ramadan, aktivitas di pusat perbelanjaan Tanah Abang, Jakarta Pusat, makin meningkat. Untuk mengantisipasi menjamurnya pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan hingga ke badan jalan, sebanyak 200 personel Satpol PP telah disiagakan.
Selain pedagang, jumlah konsumen yang berbelanja juga meningkat lima kali lipat
Kepala Satpol PP Jakarta Pusat, Yadi Rusmayadi menyebutkan, pengerahan ratusan personel Satpol PP ini untuk meminimalisir kemacetan lalu lintas yang ditimbulkan akibatnya banyaknya PKL yang berjualan. Ratusan personel ini disiagakan mulai Stasiun Tanah Abang hingga Pasar Tanah Abang Blok B.
Uji Coba Penutupan Putaran di Tanah Abang
"Selain pedagang, jumlah konsumen yang berbelanja juga meningkat lima kali lipat. Petugas berusaha menahan okupasi jalan dan trotoar oleh pedagang. Kalau sudah terlalu maju dan mengganggu maka kita dorong masuk ke dalam," kata Yadi, Senin (18/5).
Konsumen yang umumnya berasal dari luar ibu kota ini, menurut Yadi, jumlahnya diprediksi makin melonjak hingga memasuki bulan Ramadan. "Petugas berjaga mulai pukul 07.00 hingga 18.00. Sedangkan kegiatan malam hari dilakukan apabila ada kegiatan razia PSK saja," paparnya.