Sebanyak 30 anak dari berbagai daerah di Indonesia mengikuti kegiatan Youth Climate Action Camp (YCAC) di Villa Kedaton Pulau Pramuka, Kelurahan Pulau Panggang, Kecamatan Kepulauan Seribu Utara, Kabupaten Kepulauan Seribu. Kegiatan ini berlangsung Sabtu (20/8) dan Minggu (21/8).

Salah satunya mengatur tidak memperbolehkan penggunaan plastik secara berlebihan

Wakil Camat Kepulauan Seribu Utara, Yulihardi mengapresiasi kegiatan kolaborasi tersebut. Terlabih, secara regulasi Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan telah menetapkan Jakarta sebagai kota berketahanan iklim dengan Pergub Nomor 90 Tahun 2021 tentang Rencana Pembangunan Rendah Karbon Daerah yang Berketahanan Iklim.

"Salah satunya mengatur tidak memperbolehkan penggunaan plastik secara berlebihan. Seperti di mini market sudah tidak lagi menggunakan kantong plastik," ujarnya, Minggu (21/8).

Tidak hanya sektor publik, sambung Yulihardi, di sektor pemerintahan saat ini juga sudah tidak lagi menyediakan air minum kemasan. Mereka diarahkan untuk menggunakan tumbler dan menyediakan galon air di setiap unit instansi.

"Terima kasih Teens Go Green dan pihak lain yang telah menyelenggarakan kegiatan di Pulau Pramuka. Diharapkan melalui kegiatan kepemudaan ini dapat menularkan ilmunya kepada generasi usia dini," tambahnya.

Founder Teens Go Green, Ratna Juwita menyampaikan, kegiatan bertujuan mengedukasi anak untuk memahami perubahan iklim dan melakukan aksi nyata dalam keseharian. Pihaknya telah melakukan seleksi terhadap 500 pendaftar yang berminat mengikuti kegiatan tersebut.

"Mudah-mudahan teman-teman di sini dapat meresap ilmu yang didapat sehingga bisa menerapkan dalam kehidupan sehari-hari," tandasnya.