Ini Arahan Heru Saat Rapim Tingkat Kota Jakpus
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono memimpin Rapat Pimpinan (Rapim) Tingkat Kota Administrasi Jakarta Pusat.
Para lurah, PPSU jadwalkan keliling
Rapat ini dihadiri pimpinan masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD), para camat dan lurah, termasuk beberapa BUMD seperti Perumda Sarana Jaya dan Perumda Pasar Jaya.
Pada kesempatan itu, Heru meminta para lurah dan camat rutin melakukan monitoring wilayah bersama sejumlah petugas PPSU. Melalui cara demikian, permasalahan di lapangan diharapkan dapat segera ditangani dan ditindaklanjuti.
Pemprov DKI Matangkan Persiapan Natal dan Tahun Baru“Para lurah, PPSU jadwalkan keliling. 10 dari 30 petugas itu bawa saja keliling tiap pagi, sehingga perkembangan atau persoalan di lapangan bisa diidentifikasi. PPSU diarahkan jadi pemberi informasi positif untuk kita," ujarnya, Senin (5/12).
Heru menjelaskan, monitoring rutin juga berlaku bagi OPD seperti Suku Dinas Sumber Daya Air, Suku Dinas Lingkungan Hidup, Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Pusat. Bukan hanya pengerahan personel, tapi armada pendukung juga perlu dioperasikan semestinya.
Ia memaparkan sejumlah persoalan perkotaan yang perlu segera ditindaklanjuti di antaranya, perawatan pohon dan ruang terbuka hijau, sterilisasi jalur sepeda, tumpukan puing dan sampah di kolong perlintasan kereta api dan optimalisasi pengawasan sampah dengan menggunakan drone.
“Semua unit harus turun. Jangan di pool. Nanti saya akan keliling ke kantor kelurahan dan kecamatan. Pada saat waktu kosong saya meluncur ke sana untuk meninjau,” tegasnya.
Heru juga meminta Suku Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Jakarta Pusat memperbaiki data kependudukan.
Ia pun mengintruksikan para lurah dan camat mengirimkan data pasar di Jakarta Pusat yang dikelola Perumda Pasar Jaya. Hal ini dinilai perlu untuk perbaikan sekaligus peningkatan pelayanan kepada pedagang dan pengunjung pasar.
“Ada Pasar Sumur Batu, Pasar Serdang, Pasar Rawa Kerbau Rawasari dan Pasar Nangka Bungur. Itu Dirapikan. Saya ingin pasar itu bersih, terutama saluran dan sanitasinya. Aktivitas dagang yang rapi, parkir difungsikan dengan baik, termasuk toiletnya,” tandas Heru.