Dinas PPAPP Resmikan Pos SAPA di Terminal Pulogebang
Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) DKI Jakarta, meresmikan ruang Pos Sahabat Perempuan dan Anak atau Pos SAPA di Terminal Terpadu Pulogebang, Jakarta Timur, Kamis (29/12).
M ewujudkan ruang publik yang aman bagi perempuan dan anak.
Kepala Dinas PPAPP Provinsi DKI Jakarta, Tuty Kusumawati mengatakan, kehadiran Pos SAPA di berbagai lokasi strategis ini dalam membantu penanganan awal bila terjadi kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak. Nantinya, para korban dapat terhubung langsung dengan UPT P2TP2A untuk mendapatkan layanan sesuai dengan kebutuhan korban.
"Harapannya, nanti di terminal-terminal lain di DKI Jakarta, bisa juga terbentuk Pos SAPA untuk memberi akses pengaduan serta mewujudkan ruang publik yang aman bagi perempuan dan anak.
Sudah ada 30 petugas di sana," katanya. TP PKK-Dinas PPAPP Luncurkan Ruang Belajar untuk DasawismaDiterangkan Tuty, pihaknya telah mengembangkan Pos SAPA di 324 RPTRA, tiga BUMD moda transportasi yaitu LRT, MRT dan Transjakarta, enam Perusahaan BUMD dan 12 Perguruan Tinggi mitra dari Dinas PPAPP.
"Pastinya kami akan tambah Pos SAPA lainnya yang dapat terbentuk sebagai wadah informasi dan penerima laporan awal kasus kekerasan. Selain itu, masyarakat juga dapat melaporkan melalui kanal yang ada seperti Jakarta Siaga 112, Call Center UPT P2TP2A, SAPA 129 milik Kementerian PPPA dan lain lain," ucapnya.
Menurut Tuty, sampai 20 Desember 2022 UPT P2TP2A telah menangani 1.425 kasus yang terdiri dari 672 kasus perempuan dan 744 kasus anak.
Jumlah ini meningkat dari tahun 2021 lalu yaitu 1313 kasus (518 kasus perempuan, 795 kasus anak).
Selain peresmian kantor Pos Sapa, tambah Tuty, dalam rangka peringati Hari Ibu pihaknya juga menggelar talkshow dengan narasumber Asisten Deputi Pelayanan Perempuan Korban Kekerasan, Margareth Robin dan Public Figure dan Komika, Sakdiyah Ma’ruf.
"Talkshow ini mengajak masyarakat, khususnya generasi muda, untuk bergerak bersama secara nyata meningkatkan kualitas hidup dalam pemenuhan hak perempuan dan anak, serta menjadi solusi dalam menghadapi berbagai persoalan terkait perempuan dan anak," tuturnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta Syafrin Liputo menjelaskan Terminal Terpadu Pulo Gebang memiliki unit pelayanan yang terdiri dari: pelayanan cek point, pelayanan pusat informasi, pelayanan unit gawat darurat, pelayanan kesehatan.
Untuk, pelayanan kesehatan terminal menangani para pengunjung pengguna terminal yang mengalami kecelakaan kecil dan ditangani oleh petugas kesehatan terminal.
"Pos SAPA di sini akan menambah layanan Terminal kepada masyarakat. Diharapkan dapat membantu penanganan awal jika terjadi kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di terminal," pungkasnya.