Suku Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Sudin Dukcapil) Kepulauan Seribu, Kamis (12/1), mengadakan layanan jemput bola perekaman Kartu Tanda Penduduk elektronik (KTP-el) di SMAN 69 Jakarta, Pulau Pramuka.

Tercatat ada 22 pelajar yang melakukan perekaman KTP Elektronik 

Kepala Sektor Dukcapil Kepulauan Seribu Utara, Sukarja mengatakan, perekaman KTP elektronik (KTP-el) ini ditunjukan bagi siswa wajib KTP. Ini merupakan lanjutan untuk untuk menyelesaikan perekaman yang sudah dilakukan sebelumnya.

"Perekaman saat ini diperuntukan bagi pelajar yang berusia belum genap 17 tahun," katanya, Kamis (12/01).

Hasil layanan jemput bola  hari ini, ungkap Sukarja, tercatat ada 22 pelajar yang melakukan perekaman KTP-el.  Mereka berasal dari Pulau Sebira dua orang, Pulau Panggang 15, dan Pulau Pramuka lima orang.

"Layanan jemput bola ini kami lakukan untuk pencocokan dan penelitian (Coklit) daftar pemilih tetap (DPT) Pemilu 2024," tuturnya.

Ia menjabarkan, untuk data Coklit 2023-2024 perekaman KTP-el pemula di wilayah Kecamatan Kepulauan Seribu Utara totalnya ada 542 orang. Rinciannya, Kelurahan Pulau Panggang  221 orang, Kelurahan Pulau Kelapa 249 orang dan Kelurahan Pulau Harapan ada 72 orang yang wajib KTP.

Dari jumlah ini, total yang sudah rekam KTP-el ada 205 orang, belum rekam 332, kemudian yang pindah domisili ada lima orang.

"Dari total 542 perekamann KTP-el pemula, yang sudah di coklit sebanyak 210 atau sekitar 39 persen," terangnya.

Kepala Satuan Pelaksana Dukcapil Kelurahan Pulau Panggang, Teguh Haryanto menambahkan, Coklit ini merupakan salah satu sub tahapan dan pemutakhiran data serta penyusunan data untuk Pemilu 2024.

"Warga yang baru berusai 16 tahun bisa mengikuti perekeman KTP elektornik. Pada usia 17 tahun bisa mencetak dan mengambil secara gratis," tandasnya.