Pj Gubernur dan Jajaran Takziah ke Rumah Duka KH Munahar Muchtar
Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono melakukan takziah ke rumah duka Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta, KH Munahar Muchtar yang wafat pada Jumat (31/3) pukul 23.30 WIB di Rumah Sakit Pusat Pertamina.
Kami merasa kehilangan dengan meninggalnya beliau
Turut mendampingi Heru dalam takziah tersebut, Deputi Gubernur DKI Jakarta Bidang Budaya dan Pariwisata, Marullah Matali dan sejumlah jajaran dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
Deputi Gubernur Bidang Budaya dan Pariwisata DKI Jakarta, Marullah Matali mengatakan, Pemprov DKI Jakarta merasa kehilangan dengan sosok ulama yang cukup disegani tidak sekadar di Jakarta dan sering berdakwah di berbagai kota seluruh Indonesia.
Sekda Hadiri Peringatan Maulid Nabi di Kantor Kemenag DKI"Mudah mudahan kiprah KH Munahar Muchtar semasa hidup dicatat sebagai sebuah kebaikan untuk dibawa pulang ke alam barzah. Kami merasa kehilangan dengan meninggalnya beliau," ujarnya, Sabtu (1/4).
Ia mengungkapkan, atas nama Pemprov DKI Jakarta, di barisan paling depan turut hadir Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono untuk mendoakan almarhum KH Munahar Muchtar semoga semua amal ibadah diterima di sisi Allah SWT.
"Apa yang sudah direncanakan semuanya oleh almarhum KH Munahar Muchtar semasa hidup dapat terwujud dan niatan baik, InsyaAllah diganjar dengan kebaikan dan beliau husnul khotimah," ungkapnya.
Marullah selaku pribadi juga bersaksi KH Munahar Muchtar adalah orang baik. Marullah bersama almarhum juga pernah bersama menunaikan ibadah Haji.
"Saya menyaksikan sendiri almarhum KH Munahar Muchtar menuntun jamaah untuk menjadi Haji Mabrur. Tidak ada balasan lain, kecuali surganya Allah," tuturnya.
Ia menambahkan, sekitar dua pekan yang lalu telah mengukuhkan KH Munahar Muchtar sebagai Ketua Umum Yayasan Warga Kaum Betawi.
"Saya menyaksikan bahwa yang disampaikan KH Munahar Muchtar, sesuatu kebaikan untuk kemajuan semuanya. Mudah mudahan niatannya bisa ada orang orang baik yang melanjutkan niatan beliau," terangnya.
Sementara itu, Camat Kalideres, Naman Setiawan menuturkan, jenazah KH Munahar Muchtar akan dikebumikan di tanah makam keluarga di Kampung Lamporan, Jalan Semanan Raya, Kalideres, Jakarta Barat.
"Beliau ulama dan mubaligh yang dicintai umat dan turut membawa harum wilayah kami di Kalideres," tandasnya.