You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Dishubtrans DKI Ancam Pidanakan Jukir Liar
.
photo doc - Beritajakarta.id

Dishubtrans DKI Ancam Pidanakan Jukir Liar

Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta Andriyansyah mengatakan, persoalan parkir liar di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat terjadi akibat banyaknya juru parkir (jukir) yang menyediakan kantong parkir ilegal. Para jukir itu muncul karena melihat peluang minimnya lahan parkir di pusat grosir terbesar di Asia Tenggara itu.

Saya ingin duduk bareng dengan Ditlantas Polri untuk membuat aturan hukum agar jukir-jukir ini dipidanakan saja

Karena itu, pihaknya berencana duduk bersama dengan Polri untuk membuat payung hukum agar dapat menindak jukir liar tersebut.

Januari-November, 252 Jukir Liar Terjaring di Jakut

"Saya ingin duduk bareng dengan Ditlantas Polri untuk membuat aturan hukum agar jukir-jukir ini dipidanakan saja," tegasnya, Senin (6/7).

‎Selain parkir liar, hal utama yang perlu dibenahi untuk membebaskan kemacetan di ibu kota yakni perilaku ngetem para sopir angkutan umum. Beberapa titik yang kerap menjadi tempat mangkal angkutan umum di antaranya depan Stasiun Tanah Abang.

‎"Titik-titik tempat mangkal angkutan umum akan kita bereskan satu per satu. Sesuai instruksi Pak Gubernur, para sopir angkutan umum yang ngetem kita kasih surat peringatan dulu. Kalau tak digubris kita cabut izin trayeknya," ancamnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Salip Jatim, Jakarta Pimpin Perolehan Medali Emas PON XXI

    access_time14-09-2024 remove_red_eye1217 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Klasemen Sementara PON XXI, Jakarta Terus Bayangi Jawa Timur

    access_time13-09-2024 remove_red_eye1101 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Warga Serbu Pasar Murah di Kelurahan Dukuh

    access_time18-09-2024 remove_red_eye1043 personNurito
  4. Ini Penerima DTKJ Award 2024

    access_time19-09-2024 remove_red_eye851 personTiyo Surya Sakti
  5. Heru Harap Transportasi Publik Jakarta Terintegrasi Menyeluruh

    access_time17-09-2024 remove_red_eye779 personBudhi Firmansyah Surapati