Karyawan Nyoblos, Besok Tugu Monas Ditutup
Para pengunjung yang akan berekreasi besok, Rabu (9/4), ke taman Monumen Nasional (Monas), dipastikan tidak bisa menikmati keindahan Jakarta dari puncak Tugu Monas. Sebab, Unit Pengelola Teknis (UPT) Monas akan meliburkan seluruh karyawannya untuk mengikuti pemilu legislatif (pileg) dan menutup seluruh kegiatan di areal tugu yang dibangun pada masa Presiden Soekarno itu.
Karyawan Monas banyak yang tinggal di luar kota (Jakarta), seperti di Bogor, Bekasi, Tangerang. Kalau kita mau buka setengah hari juga susah
Padahal, besok merupakan hari libur nasional untuk pelaksanaan pemilu. Biasanya orangtua yang sudah menyalurkan hak suaranya di tempat pemungutan suara (TPS masing-masing, akan mengajak keluarganya berekreasi. Sebagai salah satu tujuan wisata murah meriah di ibu kota, taman Monas diprediksi juga akan diserbu pengunjung.
Kepala UPT Monas, Rini Haryani mengatakan, keputusan meliburkan 115 karyawan selama sehari penuh, dengan maksud untuk memberikan kesempatan kepada karyawannya yang mayoritas berdomisili di luar kota Jakarta, bisa mencoblos.
Perusahaan Jerman Bersihkan Tugu Monas"Sebagai masyarakat Indonesia, kita harus melaksanakan tugas mencoblos. Karena itu karyawan harus diberi kesempatan mencoblos tanggal 9 April besok," kata Kepala UPT Monas, Rini Haryani saat dihubungi, Selasa (8/4).
Rini menjelaskan, penutupan Tugu Monas ini dilangsungkan sama seperti pileg tahun-tahun sebelumnya. Di mana seluruh karyawan diberikan hak pilihnya dalam pesta demokrasi layaknya warga ibu kota dan seluruh rakyat Indonesia.
"Penutupan ini kami lakukan seperti halnya pemilu di tahun sebelumnya," tegasnya.
Ia menjelaskan, alasan seluruh karyawan Tugu Monas diliburkan karena rata-rata dari berdomisili di kota luar Jakarta. Bila dipaksakan, pelayanan terhadap pengunjung mau tak mau harus dibuka setengah hari.
"Karyawan Monas banyak yang tinggal di luar kota (Jakarta), seperti di Bogor, Bekasi, Tangerang. Kalau kita mau buka setengah hari juga susah," ujarnya.
Rini menerangkan, meski diliburkan, pihaknya tetap menempatkan petugas piket yang bertugas menjaga Tugu Monas secara bergiliran. Masyarakat yang ingin berekreasi ke Monas, bisa bermain di areal taman bersama keluarga.
"Kalau taman tidak (tutup), yang tutup area Tugu Monas yang pakai tiket berbayar," paparnya.
Ia menambahkan, pada saat pencoblosan besok, pihaknya juga berencana akan membersihkan Tugu Monas. Mengingat ketika masa kampanye kemarin kegiatan bersih-bersih kawasan ini sempat tertunda.