Tim Penilai Verifikasi Lapangan Program Kampung Iklim (Verlap Proklim) Tingkat Provinsi/Madya Tahun 2023 mengunjungi Pos RW 02, Pasar Baru, Sawah Besar, Jakarta Pusat.

Yang diverifikasi antara lain bank sampah, urban farming, biopori dan rumah maggot

Wakil Camat Sawah Besar Devi Riana Sumanthi mengatakan, kedatangan Tim Verlap Proklim ini untuk mencocokan data yang sudah dikirimkan ke Dinas Lingkungan Hidup (LH) DKI Jakarta sesuai dengan kondisi lapangan.

“Yang diverifikasi antara lain bank sampah, urban farming, biopori dan rumah maggot . Jika nanti nilainya lebih tinggi, bisa diusulkan dalam penilaian Proklim di tingkat nasional,” ujarnya, Kamis (7/9).

Devi optimistis, wilayah RW 02, Pasar Baru bisa melaju ke tingkat provinsi. Mengingat, selama ini warga selalu kompak dan sangat antusias menjaga kelestarian lingkungan.

“Saya optimistis RW 02 bisa maju ke tingkat nasional," ucapnya.

Devi pun berharap, warga semakin semangat menjaga dan menciptakan inovasi baru untuk kelestarian lingkungan.

“Mari jaga kelestarian lingkungan agar tetap hijau dan indah," serunya.

Kepala Sub Kordinator Suku Dinas LH Jakarta Pusat, Budi Kristina menjelaskan, ada tiga kategori yang akan dinilai pada Verlap Proklim, terdiri dari aksi adaptasi, mitigasi dan juga kelembagaan.

“Kita sudah lakukan pembinaan tingkat kota terkait dengan Proklim beberapa waktu lalu," ungkapnya.

Kristina menuturkan, dalam proklim tingkat provinsi ini terdapat enam lokasi di wilayah Jakarta Pusat  yang masuk usulan ke Dinas LH DKI Jakarta.

Di antaranya RW 02 Pasar Baru, RW 02 Menteng, RW 02 Harapan Mulya, RW 07 Paseban, RW 12 Cempaka Putih Barat dan RW 03 Kampung Bali.

“Mudah-mudahan keenam lokasi ini berhasil masuk ke tingkat provinsi hingga nasional," tandasnya.