Kerusakan taman jalur hijau di Jalan Raya Kwitang, Senen, memperoleh perhatian serius dari Walikota Jakarta Pusat, Mangara Pardede. Ia meminta taman tersebut segera diperbaiki serta ke depan dipasangi sprinkle atau alat menyiram tanaman.

Kita akan minta agar segera dilakukan penyiraman, apalagi sesuai ketentuan jika saat musim kemarau seluruh taman maupun jalur hijau wajib disiram

Menurut Mangara, meskipun taman tersebut menjadi tanggungjawab PT Toko Gunung Agung Tbk, bukan berarti Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta bisa lepas tangan.

“Artinya bukan berarti didiamkan. Kita akan minta agar segera dilakukan penyiraman, apalagi sesuai ketentuan jika saat musim kemarau seluruh taman maupun jalur hijau wajib disiram,” ujar Mangara, Rabu(22/7).

Mangara mengakui, kendala utama penyiraman taman dan jalur hijau yakni minimnya mobil tangki. Untuk itu ia mengimbau agar mobil tangki segera ditambah agar seluruh taman dan jalur hijau terjangkau.

“Sebenarnya tinggal lakukan pengaturan saja, jika mobil tangki di kelurahan tidak dipakai, bisa dipinjam. Itu tinggal dibuat pengaturannya, intinya kita tidak mau ada taman yang kekeringan,” kata Mangara.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta, Ratna Diah Kurniati menyebutkan, taman jalur hijau di Jalan Kwitang yang mengalami kekeringan akibat musim kemarau panjang tersebut memang telah direncanakan akan diperbaiki pihak PT Toko Gunung Agung Tbk .

‎"Di taman itu memang mau ada perbaikan, tapi desainnya masih diproses mereka. Kita akan minta PT Toko Gunung Agung mempercepat perbaikan taman di lokasi," terang Ratna.