Ormas di Jakarta Ikuti Bimtek Kearsipan
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) DKI Jakarta menggelar bimbingan teknis (Bimtek) bertajuk “Pembinaan Kearsipan Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) dalam Mengoptimalkan Pengelolaan Arsip di Lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Tahun 2023”, Rabu (27/9).
Saya mendorong agar ormas-ormas ini di kantor sekretariatnya memiliki ruang Arsip
Kepala Dispusip DKI Jakarta, Firmansyah mengatakan, kegiatan ini diikuti pengurus dari 40 ormas yang ada di Jakarta. Tujuannya, menyampaikan pentingnya pengelolaan arsip. Terlebih, hal ini juga tercantum dalam Undang Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan.
"Ormas yang kami undang di antaranya, NU, Muhammadiyah, PMI, FBR, Forkabi, PITI dan Bamus Betawi. Kami menginformasikan pentingnya Arsip bagi kehidupan berbangsa dan bernegara," ujar Firmansyah, Rabu (27/9).
Dispusip DKI Adakan Bimtek Kearsipan di Sarana JayaFirmansyah menjelaskan, tanpa arsip yang b
aik, historical suatu organisasi bisa terputus atau hilang. Terlebih, ormas ini juga pasti punya kontribusi dan kiprah dalam pembangunan di Jakarta."Untuk itu kita merasa perlu menyosialisaikan pentingnya Arsip ini agar bisa dikelola secara lebih tertib, tertata rapi dan baik sebagai bukti otentik dari sejarah masing-masing ormas. Ini harus kita himpun sebagai memori kolektif," terangnya.
Menurutnya, setiap ormas sudah semestinya memiliki pengelolaan arsip secara baik dengan dukungan sarana dan prasarana yang optimal.
"Saya mendorong agar ormas-ormas ini di kantor sekretariatnya memiliki ruang Arsip meskipun kecil atau sesuai kebutuhan. Adanya tempat khusus arsip ini sangat penting untuk melindungi arsip itu sendiri. Kalau saat diperlukan atau dicari itu nanti juga akan jadi mudah ditemukan," ungkapnya.
Adanya arsip yang dikelola secara baik, imbuh Firmansyah, akan menjadi sumber literasi yang penting bagi generasi berikutnya. Mulai dari sejarah organisasi, perkembangan hingga kepemimpinan dan kiprah dari organisasi.
"Melalui literasi yang ada ini bisa menjadi rujukan kebijakan-kebijakan organisasi selanjutnya dari penerus kepengurusan organisasi berikutnya," ucap Firmansyah.
Sementara itu, Wakil Sekjen Forum Betawi Rempug, Ibrahim menuturkan, kegiatan ini menjadi terobosan yang dilakukan Dispusip DKI Jakarta untuk menyampaikan pentingnya pengelolaan arsip kepada ormas.
"Selain diberikan materi pengelolaan arsip, kami juga diajak mengunjungi ruangan Depo Arsip yang ada di Kantor Dispusip. Kegiatan ini sangat bermanfaat dan semakin membuka wawasan kami terkait pentingnya pengelolaan arsip," kata Bram, sapaan akrabnya.
Bram menyampaikan apresiasi dan terima kasih dengan adanya kegiatan pembinaan kearsipan yang diinisiasi Dispusip DKI Jakarta.
"Tadi kita juga mempelajari terkait digitalisasi arsip. Kegiatan ini sangat mencerahkan, terima masih Pak Firmansyah selaku Kadispusip DKI Jakarta beserta jajaran yang sudah mengingatkan dan memberi pengetahuan pentingnya pengarsipan," tandasnya.