Pemprov DKI Serahkan Bantuan Beasiswa bagi 1.142 Mahasiswa
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Yayasan Beasiswa Jakarta menyerahkan bantuan biaya pendidikan (beasiswa) kepada 1.142 orang mahasiswa secara simbolis di Ruang Pola Bappeda, Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (25/10).
Sehingga dapat terwujud masyarakat Jakarta yang berkualitas
Pemberian beasiswa dilakukan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta, Joko Agus Setyono kepada mahasiswa di DKI Jakarta yang telah lulus seleksi secara simbolis.
Joko menyampaikan, beasiswa diperuntukkan bagi mahasiswa semester tiga yang berdomisili dan berkuliah di DKI Jakarta dan mempunyai prestasi dengan IPK 3,0.
140 Mahasiswa Ikuti Seleksi Beasiswa Baznas Bazis Kepulauan Seribu“Saya berterima kasih kepada Yayasan Beasiswa Jakarta yang telah mendukung program Pemprov DKI Jakarta, dalam rangka mengelola sekaligus menyalurkan biay
a pendidikan kepada warga Jakarta yang memenuhi persyaratan,” ujar Joko.Joko menyampaikan, Pemprov DKI Jakarta telah memberikan dana hibah kepada Yayasan Beasiswa Jakarta sebesar Rp 19 miliar yang disalurkan kepada 3.500 orang mahasiwa penerima baru dan lanjutan pada tahun 2023.
Joko berharap penerima beasiswa dapat terus meningkatkan prestasi akademik, berkontribusi dalam meningkatkan etika dan budaya, serta mendukung berbagai program Pemprov DKI Jakarta.
“Sehingga dapat terwujud masyarakat Jakarta yang berkualitas dengan tingkat pendidikan yang dapat bersaing di era global dan dapat berkontribusi dalam pembangunan daerah,” kata Joko.
Sementara itu, Ketua Pembina Yayasan Beasiswa Jakarta, Sutiyoso mengatakan bahwa semua pihak sepakat dan menginginkan Jakarta sebagai Ibu Kota Negara menjadi kota yang maju, modern, merepresentasikan Indonesia sebagai negara yang besar yang sedang berkembang menuju negara maju.
Oleh karena itu, masyarakat yang berkualitas merupakan syarat utama agar Jakarta menjadi kota yang maju dan berbudaya.
“Pendidikan merupakan faktor utama untuk menjadikan masyarakat yang berkualitas, mewujudkan keberhasilan Jakarta lebih maju dalam pembangunan fisik dan mental, sehingga menjadikan Sukses Jakarta untuk Indonesia,” kata Sutiyoso.
Dia menambahkan, banyak faktor yang dibutuhkan agar pendidikan ini dapat berhasil dan berkualitas salah satu dan yang paling utama adalah pembiayaan pendidikan. Sementara itu, di kalangan masyarakat banyak yang terkendala dalam hal biaya.
“Dalam kesempatan ini saya ucapkan terima kasih kepada Pemprov DKI Jakarta yang telah menjadi provinsi pertama di Indonesia yang mengalokasikan dana pendidikan minimal 20 persen dari APBD DKI Jakarta,” tandas Sutiyoso.