You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Terkena Proyek Becakayu, 102 Bangunan Dibongkar
.
photo Nurito - Beritajakarta.id

102 Bangunan di Kalimalang Dibongkar

Ratusan bangunan sepanjang kurang lebih empat kilometer di Jalan Jl Inspeksi Kalimalang, Pondok Bambu dan Duren Sawit, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur yang terkena proyek pembangunan tol Bekasi, Cawang, Kampung Melayu (Becakayu) dibongkar 149 petugas gabungan dari unsur kelurahan, kecamatan, Satpol PP, TNI/Polri, Selasa (28/7). Bangunan berupa toko kelontong, tempat cucian mobil dan motor, serta dinding pembatas dan pagar ini dibongkar menggunakan alat berat.

Sebenarnya ini program lanjutan dari bulan puasa kemarin. Totalnya ada 150 bangunan, namun baru 27 bangunan yang dibongkar sehingga tersisa 102 bangunan dan dibongkar mulai hari ini

Walikota Administrasi Jakarta Timur, Bambang Musyawardana mengatakan, pembongkaran ini merupakan kegiatan lanjutan sebelum Lebaran kemarin. Pasalnya, warga di sekitar lokasi meminta pembongkaran ditunda dengan alasan untuk persiapan Lebaran.

Terkena Proyek Tol Becakayu, Warga Pilih Bongkar Sendiri Bangunan

"Sebenarnya ini program lanjutan dari bulan puasa kemarin. Totalnya ada 150 bangunan, namun baru 27 bangunan yang dibongkar sehingga tersisa 102 bangunan dan dibongkar mulai hari ini," ujar Bambang, saat memimpin jalannya pembongkaran.

Bambang mengatakan, ke-102 bangunan ini berada di atas lahan milik pengairan. Namun 34 di antaranya memiliki surat-surat sehingga harus diberikan ganti rugi.

Camat Duren Sawit Abu Bakar menambahkan, dari 102 bangunan, hanya 34 bangunan yang mendapatkan ganti rugi. Namun saat ini surat-surat bukti kepemilikan tanah masih diinventarisir. Nantinya nilai pembayaran ganti rugi diputuskan tim appraisal.

"Lebar lahan yang dibongkar atau dibebaskan ini bervariasi. Ada yang 8 meter, 12 meter, hingga 24 meter. Disesuaikan dengan kebutuhan di lapangan," ujar Abu Bakar.

Dikatakan, selain di Pondok Bambu, masih ada 30 bidang di Pondok Kelapa dan lima bidang di Duren Sawit yang belum dibebaskan. Sebab surat-surat kepemilikan tanah masih diinventarisir. "Baru ada dua bidang di Duren Sawit yang akan dibayar dalam waktu dekat ini. Karena sudah ada kesepakatan harga yang ditentukan tim appraisal dengan nilai ganti rugi Rp 12 juta per meter persegi," ungkapnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Plt Wali Kota Jaktim Tinjau Posko Antitawuran di Batu Ampar

    access_time16-04-2025 remove_red_eye4299 personNurito
  2. DPRD Dukung Jakarta Jadi Kota Perfilman

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1842 personFakhrizal Fakhri
  3. Kebakaran di Bawah Kolong Tol Wiyoto Wiyono Berhasil Dipadamkan

    access_time16-04-2025 remove_red_eye1736 personAnita Karyati
  4. Pemprov DKI Pastikan Rekrutmen 1.652 Petugas PPSU Transparan dan Bebas KKN

    access_time15-04-2025 remove_red_eye1644 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Langkah Pemprov Gunakan Truk Sampah Listrik Diapresiasi

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1619 personFakhrizal Fakhri

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik