Program Jumat Beli Lokal (JBL) yang digelar Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat menjual 67 produk kuliner, fesyen dan kriya dari para perajin dan Usaha Kecil Menengah (UKM) binaan atau Jakpreneur.

Semua produk yang dijual berasal dari para pelaku UKM maupun perajin

Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Jakarta Pusat, Ucu Jamilah mengatakan, produk yang dijual dalam JBL berasal dari perajin dan UKM Suku Dinas

Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM).

"Semua produk yang dijual berasal dari para pelaku UKM maupun perajin di Jakarta Pusat, seperti sambal, paru goreng, keripik dan kue kering,” ujarnya, Jumat (3/11).

Menurut Ucu, dalam kegiatan JBL, pihaknya menggandeng Tokopedia. Kehadiran JBL diharapkan dapat membantu pelaku UKM dalam memasarkan produk-produk unggulan.

"Selain itu juga meningkatkan omzet penjualan UKM," katanya.

Kepala Seksi Perdagangan Suku Dinas PPKUKM Jakarta Pusat, Vicky Suryawan menambahkan, JBL pekan ini ditargetkan dapat meraup omzet hingga Rp 15 juta.

“Target kita Rp 15 juta. Semoga isa lebih nantinya,” tandasnya.