You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
PT Transjakarta Jalin Kerja Sama dengan YLKI
.
photo doc - Beritajakarta.id

PT Transjakarta Jalin Kerja Sama dengan YLKI

PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) dan Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menjalin kerja sama pendidikan, penelitian dan pengaduan masyarakat.

harus lebih lincah dan responsif untuk merespons keinginan pelanggan

Jalinan kerja sama itu tertuang dalam nota kesepahaman yang ditandatangi oleh Direktur Utama PT Transjakarta, Welfizon Yusa dan Ketua Harian YLKI, Tulus Abadi, di Halte Bundaran HI, Jakarta Pusat, Kamis (16/11) sore.

Direktur Utama PT Transjakarta, Welfizon Yusa mengatakan, penandatangan nota kesapahaman dengan YLKI dalam rangka memperkuat komitmen untuk menjadi perusahaan yang customer centris city.

Kota Jakarta Miliki Keunggulan Jadi Kota Global

"Jadi pusatnya itu adalah customer, kami akan melaksanakan semua proses based on customer expectation," ujar Welfizon Yusa, Kamis (16/11) sore.

Ia menuturkan, kerja sama bersama YLKI sebagai komitmen Transjakarta untuk memperkuat sebagai perusahaan service sehingga merangkul semua stakeholder termasuk YLKI untuk mendapatkan feedback perbaikan untuk ke depannya.

"Tugas kami untuk mengikuti sehingga harus lebih lincah dan responsif untuk merespons keinginan pelanggan," tuturnya.

Sementara Ketua Harian YLKI, Tulus Abadi menilai, potret perkembangan PT Transjakarta saat ini luar biasa dari sisi pelayanan, jumlah koridor dan penumpang terangkut menujukkan progresifitas yang luar biasa. Artinya, Transjakarta sudah bisa menjadi tulang punggung angkutan massal di Jakarta.

"Oleh karena itu, harus terus dikembangkan sebagai upaya untuk menekan tingkat kemacetan dan polusi udara serta agar potret Kota Jakarta lebih berkelas. Karena salah satu potret kota dunia berkelas yakni memiliki transportasi massal yang baik," paparnya.

Ia berharap Transjakarta mampu meningkatkan pelayanan melalui integrasi infrastruktur dan tarif dengan moda transportasi lainnya. Termasuk penyesuaian tarif Transjakarta yang sejak tahun 2004 hingga saat ini sama sebesar Rp 3.500 sehingga subsidi yang dikeluarkan pemerintah daerah mencapai Rp 3,5 triliun.

"Dengan tarif Rp 3.500, hanya membayar 15 persen dari cost sebenarnya. Menurut kami, dana subsidi ini lebih baik digunakan untuk pengembangan Transjakarta yang lebih baik ke depan," tandasnya.

Reporter: Folmer

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. 30 Pohon Tabebuya Ditanam di Jalan Karet Pasar Baru Timur 2

    access_time17-01-2025 remove_red_eye1477 personBudhi Firmansyah Surapati
  2. 411.161 Wisatawan Kunjungi Kepulauan Seribu di Tahun 2024

    access_time18-01-2025 remove_red_eye1466 personAnita Karyati
  3. Petugas Padamkan Kebakaran di Mangga Besar XIII

    access_time21-01-2025 remove_red_eye1195 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Dinas PPAPP Perkuat Pencegahan Pelecehan Seksual di Transportasi Publik

    access_time20-01-2025 remove_red_eye1192 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pemprov DKI Terima Hibah Dua Mobil Layanan Konseling

    access_time16-01-2025 remove_red_eye1117 personFolmer