Dinas KPKP Terus Gencarkan Bimtek Pertanian Konvensional
Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Pertanian Konvensional dan penyerahan bantuan sarana di Aula Kantor Dinas KPKP, Jalan Gunung Sahari, Jakarta Pusat, Kamis (7/12).
Total peserta yang mengikuti bimtek pertanian konvensional hari ini sebanyak 200 orang
Kegiatan Bimtek dibuka oleh Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta, Suharini Eliawati yang diikuti oleh ratusan pegiat urban farming dari lima wiilayah kota.
Suharini mengatakan, pihaknya menggelar Bimtek pertanian konvensional dengan materi budi daya anggur, bawang merah, melon dan cabai.
1.000 Bibit Cabai Ditanam di Lenteng Agung"Total peserta yang mengikuti bimtek pertanian konvensional hari ini sebanyak 200 orang," ujar Eli, sapaan akrabnya.
Ia mengungkapkan, pihaknya juga memberikan bantuan sarana pertanian kepada 144 poktan atau pegiat urban farming.
"Jadi selain mendapatkan materi, kami juga memberikan bantuan sarana pertanian yang bervariasi di antaranya bibit dan pupuk sesuai permohonan yang diajukan ke Dinas KPKP DKI Jakarta," ungkapnya.
Ia menuturkan, luas lahan di Jakarta sangat terbatas. Namun, kondisi ini tidak menjadi alasan untuk tidak berbuat apapun untuk pengembangan pertanian perkotaan.
"Kami mengumpulkan warga Jakarta yang telah mengajukan permohonan bantuan bibit, pupuk dan memberikan bimtek dengan harapan semakin banyak warga Jakarta ikut serta mengembangkan program pertanian perkotaan,” tuturnya.
Ia menambahkan, pihaknya memilih materi Bimtek budi daya cabai agar warga Jakarta semakin banyak menanam disebabkan komoditas ini menyumbangkan angka inflasi yang sangat besar di Jakarta.
"Kami juga menggelar bimtek budi daya melon karena jenis buah buahan ini mudah ditanam dan waktu panen cukup singkat," tandasnya.