Walkot Jaksel Apresiasi Kinerja dan Prestasi di Tahun 2023
Wali Kota Jakarta Selatan, Munjirin mengapresiasi seluruh jajaran dan stakeholder terkait atas pencapaian kinerja serta prestasi yang berhasil diraih di tahun 2023.
K esejahteraan dan keberlanjutan kota ini
Munjirin mengatakan, berbagai prestasi dapat diraih berkat komitmen dan kerja sama yang baik dari semua pihak. Terutama, dalam merealisasikan program dan kebijakan yang dapat dirasakan langsung manfaatnya oleh warga.
"Saya menyampaikan terima kasih dan memberikan apresiasi tinggi kepada semua. Tahun 2023 merupakan tahun yang penuh tantangan, prestasi, pelajaran berharga bagi kita semua dalam memajukan serta mengembangkan pembangunan maupun kesejahteraan dan keberlanjutan kota ini
," ujarnya, Rabu (3/1). Perolehan Bulan Dana PMI Jaksel Lampaui TargetMunjirin menjelaskan, adapun program-program kerja dan prestasi pada tahun 2023 yang sudah dicapai Pemerintah Kota Jakarta Selatan di antaranya, bedah rumah sebanyak 160 hunian, Juara Umum MTQ Tingkat Provinsi DKI Jakarta, penerimaan Baznas (Bazis) sebesar Rp 70 miliar, lalu, santunan kepada 2.200 anak yatim dan duafa, guru ngaji 500 orang, TPQ/TPA 400 orang, guru honorer 400 orang, marbot 500 orang dan da'i 300 orang.
Kemudian, keberhasilan penanganan 615 balita stunting, penghargaan Predikat Kota Peduli HAM, Paralegal Juctice Award, penghargaan Nonlitigation Peacemaker, serta tercapainya program pembangunan dan lingkungan hidup.
"Masih banyak pencapaian yang kita raih di tahun 2023 kemarin, terutama program-program penting yang dilakukan OPD terkait seperti, pembangunan saluran, pembangunan trotoar, penanaman pohon, penataan kawasan, penerimaan fasos fasum dan lain sebagainya," ucapnya.
Munjirin berharap, di tahun 2024 ini, seluruh program yang sudah dirancang bersama-sama dapat berjalan dengan baik serta lancar. Pemerintah Kota Jakarta Selatan akan terus menjalin sinergi yang baik dengan masyarakat, pihak swasta, maupun unsur lainnya.
"Tahun 2024 ini kita akan tetap gencarkan program yang sudah kita buat seperti pembangunan saluran di beberapa titik lagi untuk atasi genangan, penanganan kemacetan, akselerasi pertumbuhan ekonomi, penanggulangan kemiskinan, percepatan penurunan stunting, dan penguatan nilai demokrasi," tandasnya.