Tim Verifikasi Lapangan (Verlap) Lomba Kelurahan Tingkat Provinsi DKI Jakarta menyambangi Kelurahan Pulau Panggang, Kecamatan Kepulauan Seribu Utara, Kepulauan Seribu untuk melakukan peninjauan dan memverifikasi administrasi pada setiap sektor.

Pe nilaian ini juga bagian dari pembinaan

Ketua Kelompok Kewilayahan dan Pemerintahan Umum Biro Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Syahril Suwarno mengatakan, dalam lomba ini ada beberapa bidang yang dinilai meliputi kewilayahan, pemerintahan, kemasyarakatan, serta program prioritas pemerintah seperti penanganan kemiskinan ekstrem, stunting, dan penataan kawasan.

"Alhamdulillah, hari ini kami bisa kembali berkunjung ke Kepulauan Seribu tepatnya di Kelurahan Pulau Panggang. Di sini kita ingin melihat yang sudah ada karena penilaian ini juga bagian dari pembinaan ," ujarnya, Selasa (4/6).

Syahril menjelaskan, Verlap melibatkan 20 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan satu Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) sebagai tim penilai.

"Dari lima wilayah kota dan Kabupaten Kepulauan Seribu ini nantinya akan dipilih satu untuk mewakili DKI Jakarta di tingkat nasional," terangnya.

Menurutnya, penilaian Lomba Desa/Kelurahan Tahun 2024 ini mengacu pada Peraturan Menteri Dalam Negeri (Kemendagri) Nomor 81 Tahun 2015 tentang Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan.

"Kita akan seleksi enam kelurahan yang ada. Mudah-mudahan kunjungan kita ini dapat memberi motivasi dan pembinaan apa yang telah mereka lakukan selama ini," ungkapnya.

Sekretaris Kabupaten Kepulauan Seribu, Eric PZ Lumbun menuturkan, Kelurahan Pulau Panggang yang berhasil mewakili Kabupaten Kepulauan Seribu ke tingkat provinsi.

"Kelurahan Pulau Panggang sudah memenuhi syarat dan kategori dalam penilaian Lomba Kelurahan 2024. Mudah-mudahan hasil dari penilaian di tingkat provinsi hari ini memuaskan," ungkpanya.

Sementara itu, Lurah Pulau Panggang, Muhammad Fakih Burhanudin menambahkan, tim penilai mengunjungi beberapa lokasi antara lain, kantor pelayanan kelurahan, bazar UMKM, Posyandu, tempat inovasi, tempat penataan kawasan, fasilitas kebencanaan, TPS, Bank Sampah, dan RPTRA.

"Ini suatu kebanggaan. Besar harapan kami bisa untuk melanjutkan atau mewakili Provinsi DKI Jakarta untuk ke tingkat nasional," tandasnya.