You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
PB Semmi Apresiasi Kebijakan Pj Gubernur DKI Selesaikan Masalah Guru Honorer
....
photo Istimewa - Beritajakarta.id

Kebijakan Pj Gubernur Heru Selesaikan Masalah Guru Honorer Diapresiasi

Solusi cepat yang diambil oleh Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono  dalam mengatasi masalah guru honorer diapresiasi oleh berbagai pihak.

"Untuk itu, diperlukan solusi agar kegiatan belajar dan mengajar tetap berjalan optimal,"

Ketua Umum Pengurus Besar Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (PB Semmi), Bintang Wahyu Saputra menilai langkah Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono mengatasi masalah guru honorer bisa menjadi role model yang dapat diaplikasikan di seluruh Indonesia.

Bintang menuturkan, seiring terbitnya Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara, instansi pemerintah sudah tidak diperbolehkan lagi merekrut tenaga honorer. Namun, kebutuhan akan tenaga pendidik masih tinggi karena banyak guru yang memasuki masa pensiun.

Komisi E DPRD Siap Dukung 4.127 Guru Honorer di Jakarta Diangkat KKI

"Secara faktual, kebutuhan guru itu ada karena banyak yang memasuki masa pensiun. Untuk itu, diperlukan solusi agar kegiatan belajar dan mengajar tetap berjalan optimal," ujarnya, dalam keterangan tertulis, Kamis (25/7).

Ia menjelaskan, perekrutan guru honorer sesuai Permendikbud Nomor 63 Tahun 2022 Pasal 40 (4) harus memenuhi  sejumlah persyaratan, yakni tidak berstatus ASN, tercatat pada Data Pokok Pendidikan (Dapodik), memiliki Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK), belum mendapat tunjangan profesi guru serta Persesjen Kemdikbud Nomor 1 Tahun 2018 Pasal 5 yang mengatur bahwa guru honor diangkat oleh Kepala Dinas.

"Kalau ada pelanggaran tentu ini juga menjadi temuan dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan tidak boleh dilakukan pembiaran," jelasnya.

Karenanya ia menilai, langkah cepat Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono merupakan kebijakan solutif untuk memberikan kesempatan ribuan guru honorer kembali mengajar di sekolah masing-masing.

"Heru juga mempersiapkan penerimaan 1.700 tenaga Kerja Kontrak Individu (KKI) pada Agustus 2024 dari guru honorer  dan secara bertahap bertambah untuk mengatasi kekurangan guru pada tahun 2025,” ungkapnya.

Ia juga mengapresiasi Pemprov dan DPRD DKI yang akan mengakomodir agar 4.127 guru honorer diangkat menjadi KKI.

"Saya menilai eksekutif dan legislatif di Jakarta menaruh perhatian besar dan sangat memperhatikan kesejahteraan guru patut diapresiasi. Ini bisa menjadi role model yang dapat diaplikasikan di seluruh Indonesia," tuturnya.

Bintang juga berharap Dinas Pendidikan DKI Jakarta mengevaluasi dan melakukan kajian secara mendalam seputar kebutuhan guru di masing-masing sekolah secara komprehensif agar tidak terjadi kekurangan tenaga pendidik.

"Di sisi lain, kepala sekolah juga diminta tidak melakukan hal-hal yang melanggar aturan karena akan berdampak besar pada citra pendidikan di Jakarta," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kebakaran di Jalan Lapangan Ros III Diduga Akibat Korsleting Listrik

    access_time04-09-2024 remove_red_eye1133 personTiyo Surya Sakti
  2. Jakarta Diprediksi Tanpa Hujan Hari Ini

    access_time01-09-2024 remove_red_eye977 personAnita Karyati
  3. Transjakarta Raih Penghargaan Perusahaan Populer di Sektor Transportasi Darat

    access_time04-09-2024 remove_red_eye963 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Rekayasa Lalin Diberlakukan Selama Kunjungan Paus Fransiskus di Jakarta

    access_time02-09-2024 remove_red_eye836 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Edukasi Transportasi, Transjakarta Luncurkan Miniatur Bus

    access_time02-09-2024 remove_red_eye834 personAldi Geri Lumban Tobing