Palang Merah Jepang Pelajari Simulasi Water Rescue di PMI Jakarta Utara
Japanese Red Cross Society (Palang Merah Jepang) melakukan kunjungan kerja ke Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Jakarta Utara untuk mempelajari Water Rescue yang diselenggarakan di Pantai Lagoon Taman Impian Jaya Ancol, Kelurahan Ancol, Kecamatan Pademangan.
K ami sangat antusias melihatnya
Secretary General Tokyo Metropolitan Chapter, Nobue Yabe menyampaikan terima kasih kepada PMI DKI Jakarta dan PMI Jakarta Utara yang telah mengenalkan simulasi kesiapsiagaan tanggap bencana di wilayahnya.
Nobue menjelaskan, penanganan bencana di Jepang dengan Indonesia hampir sama. Bahkan, pelajar di Jepang juga sudah disosialisasi dan diedukasi tanggap bencana sejak usia dini.
Aksi Kemanusiaan di Mitra Praja Sunter Diikuti 73 Pendonor"Saya sangat terkesan dengan simulasi Water Rescue hari ini yang dipraktikan oleh PMI Jakarta Utara. Simulasi yang mereka lakukan sangat efisien, kami sangat antusias melihatnya," ujarnya, Kamis (1/8).
Ia menambahkan, kunjungan ke Indonesia ini juga dalam rangka mempelajari Palang Merah Remaja yang ada di Jakarta. Selain PMI Jakarta Utara, kunjungan juga akan dilakukan ke PMI Jakarta Timur dan Jakarta Barat.
"Program-program PMI DKI sangat bagus dan dapat menjadi contoh untuk Palang Merah Jepang," terangnya.
Menurutnya, selain mempelajari sistem kerja, pihaknya juga akan bersinergi dalam pertukaran pelajar Palang Merah Remaja.
"Rencana pertukaran delegasi ini akan dimulai tahun depan, pelajar dari Tokyo (Jepang) ke Jakarta (Indonesia). Kemudian, tahun 2026 pelajar Jakarta akan berkunjung ke Tokyo," ungkapnya.
Ketua PMI Jakarta Utara, Rijal menyambut baik dan mengapresiasi kunjungan Palang Merah Jepang untuk saling bertukar pengetahuan serta pengalaman.
"PMI Jakarta Utara memperkenalkan simulasi
Water Rescue dengan melibatkan 15 personel. Simulasinya mulai dari pertolongan pertama pada korban hingga kita bawa ke rumah sakit," ucapnya.Ia menuturkan, program kerja PMI Jakarta Utara dan Palang Merah Jepang sudah hampir identik. Salah satunya terkait anak-anak sekolah dari PAUD hingga SMA sudah diajarkan tentang tanggap bencana alam dan di setiap sekolah sudah ada Palang Merah Remaja.
"Saya bersyukur melalui kunjungan ini, PMR akan ada kesempatan untuk bisa ikut pertukaran pelajar. Tentunya ini dapat memberikan motivasi dan semangat bagi PMR DKI Jakarta, khususnya Jakarta Utara," bebernya.
Sementara itu, Wakil Sekretaris PMI Provinsi DKI Jakarta, Uceng menilai kunjungan ini sangat positif sekaligus dapat mempererat silaturahmi Palang Merah Jepang dengan PMI DKI Jakarta.
"Banyak hal yang akan mereka pelajari di Jakarta. Mudah-mudahan kerja sama ini dapat terus berkelanjutan," tandasnya.