Organisasi Wanita Diminta Bersinergi dengan Pemerintah
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat meminta agar organisasi wanita, seperti Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), Dharma Wanita Persatuan (DWP), dan Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) turut membantu program Pemprov DKI Jakarta menjadi daerah yang ramah anak. Sebagai pendukung, Pemprov DKI Jakarta akan terus memperbanyak Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA).
Keberadaan RPTRA sangat perlu bagi ibu dan anak sebagai wadah untuk sosialisasi dan bermain anak. Untuk itu keberadaan organisasi wanita sangat penting untuk mendukung kelancaran program tersebut
“Keberadaan RPTRA sangat perlu bagi ibu dan anak sebagai wadah untuk sosialisasi dan bermain anak. Untuk itu keberadaan organisasi wanita sangat penting untuk mendukung kelancaran program tersebut,” ujar Djarot, saat kegiatan halal bihalal, PKK, DWP dan BKOW di Econvetion Hall, Ancol, Jakarta Utara, Rabu (12/8).
Dikatakan Djarot, gencarnya pembangunan RPTRA yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta, bukan tanpa hasil. Dari 34 provinsi, Pemprov DKI Jakarta mendapat penghargaan dari pemerintah pusat sebagai provinsi yang ramah anak. Sementara untuk tingkat kota, diraih Jakarta Timur.
Jaktim Raih Penghargaan Kota Layak AnakKetua TP PKK DKI Jakarta, Veronica Tan mengatakan, selama ini tim penggerak PKK telah bekerja keras berupaya turun ke bawah untuk membantu rakyat miskin tanpa ada perbedaan.
“Selama ini perintah selalu berdampingan dengan PKK untuk membantu rakyat miskin di DKI karena mereka juga adalah keluarga,” ucap Veronica.
Pemprov DKI Jakarta, lanjut Verinica, tahun ini akan membangun sebanyak 50 RPTRA. Diharapkan, keberadaan RPTRA kiranya memiliki tema hingga antar warga saling mengenal demi terciptanya Jakarta yang modern, kreatif dan berbudaya.
“Untuk itu kiranya keberadaan organisasi wanita, seperti PKK, BKOW dan DWP DKI satukan langkah dan tekat untuk tercapainya keluarga dan masyarakat yang sejahtera,” tandas Veronica.