Lahan Tidur di Batu Ampar Ditata Jadi Area Urban Farming
PPSU Kelurahan Batu Ampar, Kramat Jati, Jakarta Timur, saat ini sedang menata lahan tidur seluas kurang lebih 3,8 hektare di Jalan SMPN 126, RW 03, sisi utara RPTRA Udara Segar.
"Dari total luas 3,8 hektar, sekitar 1.000 meter persegi akan kita tata jadi area urbang farming,"
Kepala Seksi Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang) Kelurahan Batu Ampar, Isra Nur Hikmah mengatakan, lahan milik Pemprov DKI Jakarta ini kondisinya sudah banyak ditumbuhi ilalang serta sampah, sehingga terlihat kumuh. Karena itu, pihaknya menerjunkan anggota PPSU untuk lakukan pembersihan dan penataan.
"Dari total luas 3,8 hektar, sekitar 1.000 meter persegi akan kita tata jadi area urbang farming," jelas Isra, Kamis (17/10).Turap Ambrol di Jl SMPN 126 Batu Ampar Diperbaiki
Dia mengungkapkan, area urban farming di lahan ini nantinya akan ditanami berbagai sayur mayur dan buah-buahan, seperti Kangkung, Pakcoy, Seledri, Cabai, Tomat, Terong, Kacang Panjang, Melon, Anggur serta Semangka. Di lahan ini juga bakal dibangun kolam gizi berisi Ikan Nila dan Lele.
Agar lahan urban farming ini lebih indah dan nyaman, ungkap Isra, pihaknya akan meminta bantuan Sudin Pertamanan dan Hutan Kota, KPKP, Bina Marga, Sudin Sumber Daya Air serta stakeholder terkait lainnya.
Direncanakan, area urban farming ini juga akan dilengkapi dengan fasilitas akses jalan, lampu sorot dan sarana penunjang lainnya.
"Ke depan di sini akan kita bangun sarana bermain anak-anak lengkap dengan perpustakaan, seperti di RPTRA," tukasnya..
Disebutkan Isra, saat proses penataan baru dimulai dengan melakukan pembersihan area dan pendaringan tanah. Ditargetkan penataan lahan ini bakal rampung, akhir Desember nanti.