You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
DPRD DKI Dukung Kebijakan Sewa Rusun Gratis Warga Terdampak Kebakaran Manggarai
.
photo Dessy Suciati - Beritajakarta.id

Ketua DPRD Dukung Penyintas Kebakaran Manggarai Huni Rusun Pasar Rumput Gratis

Ketua DPRD DKI Jakarta, Khoirudin mendukung kebijakan penggratisan biaya sewa Rusun Pasar Rumput bagi penyintas kebakaran di di RW 06 dan RW 12, Kelurahan Manggarai, Kecamatan Tebet yang terjadi pada Selasa (13/8) dini hari.

"Semua layanan pemerintahnyang bagus kami dukung,"

Khoirudin menegaskan, DPRD DKI Jakarta akan terus memberikan dukungan terhadap layanan pemerintah untuk membantu masyarakat. 

"Sangat dukung, semua layanan pemerintah yang bagus kami dukung," ujarnya, ditemui di Ruang Rapat Ketua DPRD DKI, Selasa (29/10).

DKI Dukung Kebijakan Sewa Rusun Gratis bagi Warga Terdampak Kebakaran Manggarai

Ia menyerahkan kepada pihak Eksekutif terkait pembahasan teknis kebijakan penggratisan biaya sewa di Rusun Pasar Rumput tersebut.

"Kebijakan untuk gratis, memberikan layanan-layanan sosial untuk masyarakat. Jadi kalau ada rencana itu kami dukung," terangnya.

Sebelumnya, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) RI, saat melakukan kunjungan ke Rusun Pasar Rumput, Minggu (27/10), telah menyampaikan permintaannya agar Perumda Pasar Jaya dapat menggratiskan biaya sewa selama satu tahun bagi penyintas kebakaran Manggarai.

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi memastikan dukungan penuh terhadap kebijakan pemerintah pusat melalui Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI untuk menggratiskan biaya sewa di Rusun Pasar Rumput bagi

warga penyintas kebakaran Manggarai.

Kebijakan menggratiskan sewa selama satu tahun itu, efektif dilaksanakan mulai 27 Oktober 2024. Penyintas kebakaran kebakaran yang akan menghuni rusun secara gratis selama satu tahun ke depan.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sebelumnya sudah menggratiskan biaya sewa Rusun Pasar Rumput selama 3 bulan sejak pascakebakaran.

Seperti diberitakan sebelumnya, akibat peristiwa kebakaran yang diduga dipicu korsleting listrik tersebut, sebanyak 3.019 jiwa dari 1.050 Kepala Keluarga (KK) kehilangan tempat tinggal.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1440 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Pemprov DKI Tetapkan UMSP 2025, Ini Rinciannya

    access_time16-12-2024 remove_red_eye1353 personFolmer
  3. Operasi Modifikasi Cuaca Efektif Kurangi Curah Hujan di DKI

    access_time16-12-2024 remove_red_eye1272 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1224 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pemprov DKI Raih Penghargaan Indeks Reformasi Hukum dari Kementerian Hukum RI

    access_time16-12-2024 remove_red_eye1114 personFolmer