Kapal Ojek Angkut Penumpang Melebihi Kapasitas
Kapal pengangkut tradisional atau disebut kapal ojek di Kepulauan Seribu masih ditemukan yang mengangkut penumpang melebih kapasitas.
Harusnya mereka patuh dan taat aturan sesuai komitmennya sebelum dipindahkan ke Kali Adem
Di masa liburan panjang akhir pekan seperti saat ini, kunjungan wisata turis baik domestik maupun mancanegara ke Kepulauan Seribu meningkat. Inilah yang kadang dimanfaatkan berlebih para pengusaha kapal ojek.
Pulau Seribu akan Kembangkan Wisata Tematik"Harusnya mereka patuh dan taat aturan sesuai komitmennya sebelum dipindahkan ke Kali Adem," ujar Budi Utomo, Bupati Kepulauan Seribu, saat meninjau Pelabuhan Kali Adem Muara Angke, Jakarta Utara, Minggu (16/7) kemarin.
Budi sangat menyayangkan kejadian seperti ini. Karena dapat membahayakan keselamatan dari pengunjung yang ingin menyebe
rang ke pulau-pulau wisata di sekitar Kepulauan Seribu. "Intinya mau melihat secara langsung, masih overloud apa tidak. Dan ternyata masih ada juga," ucapnya.Budi pun berjanji akan melakukan evaluasi terhadap kapal-kapal ojek yang mengangkut penumpang melebihi kapasitasnya. "Akan evaluasi dan memberikan teguran kepada pemilik kapal," tuturnya.
Sementara untuk liburan akhir pekan yang menyambung dengan libur Hari Kemerdekaan RI ke-70 ribuan wisatawan tercatat memasuki pulau-pulau wisata. "Informasinya, selama libur HUT RI saja kunjungan wisatawan ke Pulau Tidung, Pulau Pari, Pulau Harapan dan Pulau Pramuka mencapai 7 ribuan orang," tandasnya.