Ketua DPRD DKI Jakarta, Khoirudin mendukung upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk memberikan bantuan optimal kepada petani di Rorotan, Jakarta Utara.

"Penting untuk menjaga stok dan kestabilan harga pangan"

Khoirudin mengatakan, diperlukan solusi agar lahan pertanian di Rorotan tidak tergenang lagi akibat luapan air Kali Bogor.

Untuk itu, selain pengerukan kali, Khoirudin mengusulkan agar Pemprov DKI kembali melakukan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) untuk mengurangi intensitas hujan seperti saat malam Tahun Baru.

"Kita harapkan variabel-variabel yang membuat banjir itu diantisipasi, bukan hanya mengeruk sungainya tetapi operasi modifikasi cuaca perlu dilakukan," ujarnya, di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kamis (30/1). 

Khoirudin menyebut, biaya melakukan modifikasi cuaca jauh lebih kecil dibandingkan kerugian akibat banjir.

"Upaya ini penting untuk menjaga stok dan kestabilan harga pangan menjelang Ramadan," terangnya.

Ia menambahkan, Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) telah memberikan bantuan berupa permodalan, pupuk, dan menjalin kerja sama dengan petani, termasuk menampung hasil produksi mereka.

Kemudian, untuk menjaga pasokan dan stabilitas harga, PT Food Station Tjipinang Jaya juga menambah wilayah kerja sama bukan hanya dengan Solok, Sumatera Barat atau di Cianjur, tapi begitu banyak tempat," tandasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Suku Dinas (Sudin) Sumber Daya Air Jakarta Utara telah melakukan diskusi bersama para petani untuk mencegah potensi gagal panen di Rorotan. Salah satunya dengan melakukan pengerukan Kali Bogor karena luapan air dipicu adanya pendangkalan akibat sedimentasi lumpur dan sampah.

Sementara, Sudin KPKP Jakarta Utara akan terus melakukan pembinaan dan penyuluhan, termasuk terkait pola tanam serentak dan pembersihan saluran.