"Mengendalikan populasi kucing"

Suku Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Utara menargetkan akan melakukan sterilisasi terhadap 2.000 ekor kucing tahun ini.

Kepala Suku Dinas KPKP Jakarta Utara, Unang Rustanto mengatakan, target sterilisasi di tahun 2025 lebih banyak dibandingkan 2024 lalu dengan tujuan untuk lebih memaksimalkan pengendalian populasi kucing.

"Tahun 2024 di targetkan sebanyak 500 ekor kucing, namun tahun ini empat kali lipatnya atau sebanyak 2.000 kucing," ujarnya, Rabu (26/2).

Unang menjelaskan, untuk mencapai target tersebut Suku Dinas KPKP Jakarta akan bekerjasama dengan klinik swasta, Persatuan Dokter Hewan Indonesia (PDHI), hingga Pusat Pelayanan Kesehatan Hewan dan Peternakan (Pusyankeswannak) DKI Jakarta.

Pelaksanaan sterilisasi kucing gratis tahun ini telah dimulai sejak Januari dan akan berlangsung hingga Desember mendatang, terutama melalui layanan jemput bola.

"Kita perlu mengendalikan populasi kucing karena hewan penular rabies ini sangat berkembang biak dalam jumlah banyak," terangnya.

Ia menambahkan, Suku Dinas KPKP Jakarta Utara juga terus menggencarkan vaksinasi rabies hewan penular rabies (HPR) dan pengobatan secara gratis.

"Tahun kalau berhasil divaksin rabies 5.390 HPR. Untuk vaksinasi HPR tahun ini kita targetkan 5.552 ekor, terdiri dari 1.335 anjing, 4.172 kucing, 35 kera, dan 10 ekor musang," bebernya.

Sementara itu, Kepala Seksi Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Suku Dinas KPKP Jakarta Utara, Liza Engkalika menuturkan, pada Januari 2025 sudah dilakukan sterilisasi gratis 100 ekor kucing.

"Untuk vaksinasi rabies gratis sudah menjangkau 500 HPR. Semoga populasi kucing terkendali dan Jakarta tetap bebas rabies," tandasnya.