You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Warga Rusun Penjaringan Antusias Ikuti Pelatihan MTU Tata Boga
.
photo Anita Karyati - Beritajakarta.id

Warga Rusun Penjaringan Antusias Ikuti Pelatihan MTU

Warga di Rumah Susun (Rusun) Penjaringan sangat antusias mengikuti pelatihan kerja bidang kejuruan Tata Boga menggunakan mobile training unit (MTU) dari Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) Kota Jakarta Utara.

"Meningkatkan kesejahteraan"

Warga Rusun Penjaringan Tower E, RT 11/06, Kelurahan Penjaringan, Mulyanah mengaku baru kali pertama mengikuti pelatihan kerja melalui MTU dan merasa senang bisa mengisi waktu luang dengan berlatih memasak.

"Selain menambah ilmu, juga mendapatkan teman baru. Keseharian saya hanya ibu rumah tangga, dari pada luang saya coba ikut pelatihan ini, teryata sangat seru dan menambah pengalaman. Bahkan, saya mendapatkan menu-menu baru dari pelatihan ini," ujarnya, Selasa (6/5).

Karang Taruna DKI Apresiasi Program Pemberdayaan Kepemudaan Gubernur Pramono

Ungkapan senada disampaikan warga Rusun Penjaringan Tower A, RT 02/06, Kelurahan Penjaringan, Sri Mulyani. Sri merasa sangat tertarik mengikuti pelatihan karena ingin membuka usaha.

"Selama pelatihan tidak ada kesulitan karena instruktur memberikan arahan dengan tepat dan mudah dimengerti. Saya ikut pelatihan ini karena ingin membuka usaha di depan rusun untuk meningkatkan kesejahteraan," ungkapnya.

Kepala Satuan Pelaksana Pelatihan dan Uji Kompetensi PPKD Jakarta Utara, Beben menjelaskan, pelatihan ini diikuti 10 warga penghuni Rusun Penjaringan. Pelatihan diberikan selama 20 hari kerja, mulai 23 April hingga 22 Mei mendatang.

"Tujuan pelatihan jemput bola ini untuk memberikan kemudahan warga agar mengikuti pelatihan secara maksimal. Ini juga bentuk nyata implementasi pelatihan kerja yang aksesibel, merata, dan adil bagi seluruh warga Jakarta," terangnya.

Sementara itu, salah seorang instruktur PPKD Jakarta Utara bidang kejuruan Tata Boga, Kustyaningsih menambahkan, dalam pelatihan ini para peserta mempelajari kurang lebih 30 resep masakan, baik menu tradisional maupun modern (kekinian).

"Ada roti manis, mochi, dimsum, bolu, bir pletok, jelly drink, dan masih banyak lainnya. Pelatihan sudah berjalan delapan hari, para peserta sangat antusias, tidak ada yang izin atau membolos," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Relaunching Sirukim, Jamin Kemudahan dan Akuntabilitas Akses Rusunawa

    access_time27-05-2025 remove_red_eye1533 personDessy Suciati
  2. Optimalisasi Layanan Publik, Pramono Kenalkan Fitur Baru JAKI

    access_time28-05-2025 remove_red_eye1510 personDessy Suciati
  3. Rano Tegaskan Komitmen DKI Jamin Kesetaraan dan Kelola Keberagaman

    access_time27-05-2025 remove_red_eye1464 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Komisi E Tinjau Proyek Rehabilitasi Empat Sekolah

    access_time28-05-2025 remove_red_eye1006 personFakhrizal Fakhri
  5. Pramono-Rano Luncurkan 100 CCTV Keamanan Warga

    access_time28-05-2025 remove_red_eye1004 personBudhi Firmansyah Surapati

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik