Tingkatkan Kualitas Layanan, LPK Transjakarta Academy Resmi Diluncurkan
PT Transjakarta resmi meluncurkan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Transjakarta Academy
sebagai upaya meningkatkan kompetensi para pramudi agar lebih profesional dan siap memberikan layanan terbaik dan berkualitas."Ada tiga program utama yang kami jalankan,"
Direktur Utama PT Transjakarta, Welfizon Yuza mengatakan, peresmian LPK ini merupakan bentuk komitmen perusahaan dalam meningkatkan kualitas layanan melalui pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM), khususnya para pramudi.
"LPK Transjakarta ini menjadi ekosistem pelatihan yang harus terus dikembangkan. Ada tiga program utama yang kami jalankan," ujar Welfizon, Selasa (20/5).
Ingub No 6/2025 Efektif, Pengguna Transjakarta Naik SignifikanProgram pertama, lanjut Welfizon, adalah new skilling, yakni pelatihan dasar bagi calon pramudi baru sebelum mereka mulai bertugas.
Program kedua adalah reskilling, yang ditujukan bagi pramudi yang akan dipersiapkan menjadi instruktur. Mereka akan mengikuti pelatihan khusus agar mampu mendidik dan membimbing pramudi lainnya.
“Program ketiga adalah refreshment training, baik untuk pramudi maupun instruktur. Pelatihan ini dilakukan secara rutin setiap tahun untuk terus mempertajam dan meningkatkan kompetensi, meskipun mereka sudah memiliki sertifikasi,” jelasnya.
Welfizon juga menyampaikan apresiasinya kepada Pemprov DKI, Badan Pembina BUMD, Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Energi (Disnakertransgi), serta DPRD DKI yang telah mendukung dan menghadiri peluncuran LPK Transjakarta Akademi.
Kepala Badan Pembina BUMD DKI Jakarta, Syaefuloh Hidayat turut mengapresiasi inisiatif Transjakarta. Menurutnya, kehadiran LPK ini merupakan langkah maju dalam peningkatan kualitas SDM sektor transportasi di ibu kota.
“Transjakarta saat ini tidak hanya fokus pada layanan, tetapi juga pengembangan skill dan soft skill para pramudinya. Ini menjadi bagian penting dalam mewujudkan Jakarta sebagai kota global dengan transportasi yang nyaman, ramah, dan mudah diakses,” tandas Syaefuloh.