Satpol PP Cilincing Monitoring Kawasan Dilarang Merokok
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kecamatan Cilincing menggencarkan pengawasan dan sosialisasi Kawasan Dilarang Merokok (KDM) di lingkungan Kantor Kelurahan Cilincing, Jalan Bakti VI dan Kelurahan Semper Timur, Jalan Madya Kebantenan.
"Setiap ruang kita cek satu persatu untuk memastikan sudah dipasang stiker,"
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Satpol PP Kecamatan Cilincing, Yopri Parulian mengatakan, kegiatan pengawasan ini bertujuan memastikan penerapan KDM telah diimplementasikan sesuai Perda Nomor 2 Tahun 2005 dan Pergub Nomor 50 Tahun 2012 tentang Kawasan Dilarang Merokok.
"Setiap ruang kita cek satu persatu untuk memastikan sudah dipasang stiker larangan merokok. Apabila belum ada, akan kami pasang stiker tersebut," ujarnya, Rabu (21/5).
Puntung Rokok Diduga Penyebab Terbakarnya Lapak di Pulau HarapanIa menjelaskan, hasil dari pengawasan di dua lokasi ini tidak ditemui adanya pelanggaran merokok. Pegawai dan pengunjung di dua kelurahan ini dinilai telah mematuhi aturan.
"Kegiatan ini berjalan lancar dan aman, tidak menemukan hal yang melanggar. Dalam kegiatan ini kitamengerahkan 15 personel satpol pp," ucapnya.
Yopri menerangkan, dalam kegiatan ini, pihaknya juga memberikan edukasi kepada pegawai dan masyarakat bahwa aktivitas merokok di fasilitas publik membahayakan kesehatan serta kenyamanan orang lain. Selain itu, puntung rokok yang dibuang sembarang mengotori lingkungan dan berpotensi memicu kebakaran.
"Kami sampaikan bahwa percikan api atau puntung dari rokok yang dibuang sembarang dalam gedung bisa memicu kebakaran. Ini sangat berbahaya, terlebih ini kantor banyak barang-barang berharga," terangnya.
Kepala Seksi Ekbang Kelurahan Cilincing, Siti Hasanah mendukung upaya petugas Satpol PP yang melakukan kegiatan monitoring KDM. Kegiatan ini dinilai dapat menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat, udara lebih bersih serta nyaman.
"Apabila lingkungan kerja bersih dan sehat, tentu produktivitas kerja kita juga meningkat. Saya harap masyarakat semakin banyak yang sadar akan bahaya merokok," tandasnya.