Genangan akibat curah hujan tinggi dan pasang air laut (rob) di Jalan Kapuk Muara Raya, RT 04/01, Kelurahan Kapuk Muara, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara sudah surut total sejak pagi.

"Semua personel juga telah dikerahkan"

Pelaksana Tugas (Plt) Lurah Kapuk Muara, Tomi Haryono mengatakan, genangan terjadi karena wilayah tersebut berada di daerah cekungan.

"Semua personel juga telah dikerahkan untuk pembersihan saluran dari sampah yang terbawa oleh air dan menyumbat saluran. Alhmdulillah, sudah surut," ujarnya, Rabu (9/7).

Tomi menambahkan, dampak genangan pada wilayah Kapuk Muara ini terjadi sejak Minggu (6/7) malam lalu, namun setiap pagi hari kondisi genangan langsung surut total. Guna mengantisipasi terjadinya  genangan, jajaran kelurahan bersama Suku Dinas Sumber Daya Air Kepulauan Seribu terus memonitor lokasi-lokasi rawan genangan.

"Kami juga berterima kasih kepada Pasukan Biru dan juga rumah pompa yang terus beroperasi. Sehingga, genangan di Kapuk Muara tidak berangsur lama," terangnya.

Sementara itu, Kepala Satuan Pelaksana (Satpel) SDA Kecamatan Penjaringan, Pendi menjelaskan, genangan sempat terjadi di Jalan Kapuk Muara Raya dengan ketinggian berkisar 5-25 sentimeter.

"Sejak semalam kami telah melakukan penyedotan dari rumah Pompa Kapuk 3 yang berkapasitas 500 meter kubik per detik sebanyak dua unit. Meskipun tadi pagi di guyur hujan lagi, Alhamdulillah, bisa ditangani dan genangan bisa surut total," bebernya.

Pendi menambahkan, sebanyak enam personel Pasukan Biru dikerahkan untuk melakukan pembersihan sampah-sampah yang menyangkut di saringan pompa.

"Kami bersama Pasukan Oranye juga terus bahu-membahu bersiaga untuk mengatasi genangan," tandasnya.