You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Konversi Gas Di DKI Masih Mandek
.
photo Jhon Syah Putra Kaban - Beritajakarta.id

MRU Solusi Percepatan Konversi BBG untuk Angkutan Umum

Rencana konversi bahan bakar angkutan umum ke gas masih menemui kendala. Kurangnya Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) menjadi salah satu faktor.

Solusi cepatnya memang harus menggunakan Mobile Refueling Unit (MRU). Tapi saat ini baru ada di Lapangan Banteng dan Terminal Grogol saja

"Solusi cepatnya memang harus menggunakan Mobile Refueling Unit (MRU). Tapi saat ini baru ada di Lapangan Banteng dan Terminal Grogol saja," ujar Elisabeth Ratu Rante Allo, Kepala Bidang Pengelolaan Energi Listrik dan Migas, Dinas Perindustrian dan Energi DKI Jakarta, Rabu (30/9).

Menurut Elisabeth, untuk menambah SPBG saat ini masih sangat sulit. Sebab lahan yang ada di Jakarta sudah sangat minim. "Kalau mau menambah SPBG kan mesti membebaskan lahan. Dan ada perizinan serta amdal," ucapnya.

Basuki Dorong Penggunaan BBG untuk Mobil Dinas

Padahal, lanjut Elisabeth, bahan bakar gas sangat ramah lingkungan. Selain itu, harganya pun juga lebih murah. "Penggunaan gas sendiri selain ramah lingkungan juga lebih hemat. Hanya Rp 3.100 per liter setara premium. Kalau BBM saat ini Rp 8.700 per liter," katanya.

Penggunaan BBG saat ini sudah diatur dalam Perda Nomor 2 tahun 2005 tentang pengendalian pencemaran udara dan Pergub Nomor 141 tahun 2007 tentang penggunaan BBG untuk angkutan umum dan kendaraan operasional pemerintah daerah.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. 30 Pohon Tabebuya Ditanam di Jalan Karet Pasar Baru Timur 2

    access_time17-01-2025 remove_red_eye1540 personBudhi Firmansyah Surapati
  2. 411.161 Wisatawan Kunjungi Kepulauan Seribu di Tahun 2024

    access_time18-01-2025 remove_red_eye1532 personAnita Karyati
  3. Petugas Padamkan Kebakaran di Mangga Besar XIII

    access_time21-01-2025 remove_red_eye1339 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Dinas PPAPP Perkuat Pencegahan Pelecehan Seksual di Transportasi Publik

    access_time20-01-2025 remove_red_eye1242 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pelaku UMKM di Pulau Tidung Bisa Segera Gunakan Loksem KS 02

    access_time17-01-2025 remove_red_eye900 personAnita Karyati