You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
71 Kios PKL di Cempaka Putih Dibongkar
.
photo Nurito - Beritajakarta.id

71 Kios PKL di Cempaka Putih Dibongkar

Sebanyak 71 kios semi permanen milik pedagang kaki lima (PKL) di JP 41 dan 42 Cempaka Putih, Jakarta Pusat, akhirnya dibongkar oleh pedagangnya sendiri, Rabu (30/9). Pembongkaran ini sesuai imbauan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat, lantaran seluruh kios berdiri di atas saluran air.

Setelah dibongkar semua, kita minta Suku Dinas Kebersihan untuk membantu membersihkan seluruh puingnya. Kemudian Suku Dinas Tata Air dapat melakukan normalisasi saluran air

Usai pembongkaran, Suku Dinas Tata Air langusng melakukan normalisasi saluran air yang ada di bekas lahan PKL tersebut.

250 Bangunan di Bantaran Kali Krukut Dibongkar

Asisten Perekonomian dan Administrasi Jakarta Pusat, Sulastri Gultom mengatakan, sesuai rencana awal, pembongkaran kios di JP 41 dan 42 memang ditargetkan paling lambat hari ini.

“Setelah dibongkar semua, kita minta Suku Dinas Kebersihan untuk membantu membersihkan seluruh puingnya. Kemudian Suku Dinas Tata Air dapat melakukan normalisasi saluran air. Jika sudah selesai tentunya PKL boleh berjualan kembali di lokasi tersebut,” ujar Sulastri, Rabu (30/9).

Rencananya, PKL akan ditata rapi, tidak ada lagi bangunan permanen. Seluruhnya harus menggunakan tenda berukuran 3x2 meter persegi dan bisa dibongkar pasang. Sehingga saat petugas melakukan perawatan saluran air tidak akan terganggu. Dalam catatannya, saat ini di JP 42 terdapat 28 PKL dan di JP 41 ada 43. Sehingga total 71 PKL yang berjualan di dua JP tersebut.

Selama proses normalisasi saluran air berlangsung, PKL tidak diperkenankan berjualan di kawasan tersebut. Sebab akan memicu terjadinya kemacetan arus lalu lintas dan mengganggu ketertiban umum. Pihaknya juga tidak akan melakukan relokasi para PKL, mengingat nantinya mereka berjualan kembali di lokasi tersebut.

Uni 40), salah seorang pedagang warung nasi berharap, pelaksanaan normalisasi segera selesai. Sehingga ia bersama puluhan pedagang lainnya dapat berjualan kembali. Pedagang juga akan sukarela membangun tenda secara swadaya agar dapat berjualan kembali di lokasi tersebut.

“Prinsipnya pedagang mendukung program normalisasi saluran air untuk mengatasi genangan saat musim hujan. Namun kami berharap normalisasi cepat dilakukan sehingga kami bisa berjualan kembali di tempat semula,” ujar Uni.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pj Gubernur Teguh Pastikan Jakarta Aman, Stabil dan Terkendali

    access_time20-11-2024 remove_red_eye1079 personFolmer
  2. Buka 35.000 Lowongan Kerja, Pj Gubernur Teguh Resmikan Jaknaker Expo 2024

    access_time21-11-2024 remove_red_eye1052 personFolmer
  3. Personel Gabungan Turunkan APK Pilkada di Jaktim

    access_time24-11-2024 remove_red_eye1032 personNurito
  4. PT JIEP Tanam 2.400 Bibit Pohon Asoka

    access_time23-11-2024 remove_red_eye928 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Jakarta Hari Ini Berawan Hingga Diguyur Hujan

    access_time23-11-2024 remove_red_eye916 personTiyo Surya Sakti