You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Rusun Komarudin Memprihatinkan
.
photo doc - Beritajakarta.id

Kondisi Rusun Komarudin Memprihatinkan

Kondisi Rumah Susun (Rusun) Komarudin, Pulo Gebang, Cakung, Jakarta Timur, memprihatinkan. Selain banyak bagian unit rusun yang bocor, sejumlah dinding bangunan juga dikeluhkan warga, karena rawan ambruk.

Nanti pada 2016 baru akan ada perbaikan menyeluruh.

Seperti yang terjadi di blok E, di mana salah satu bagian pagar tembok di lantai 4 bila digoyang dengan tangan sudah terasa goyah.

Iin (42), salah seorang warga lantai 4, blok E mengaku, khawatir dengan kondisi pagar tembok yang sudah goyah tersebut.  "Didorong dikit aja, pagar temboknya juga ikut goyang. Kami hanya khawatir, jika pagar tembok ini ambrol lalu menimpa warga," keluh Iin, Senin (5/10).

Melanggar, Lima Penghuni Rusun Tambora Bakal Diusir

Sejumlah anak tangga yang rusak dan ambrol pun tampak belum dilakukan perbaikan. Umumnya, kerusakan tangga terjadi akibat keramik pelapis tangga terlepas sehingga material beton yang ada di baliknya tergerus dan ambrol.

Pengurus RT di Rusun Komarudin, Herman mengatakan, pada 2014 lalu sempat dilakukan perbaikan ringan, namun saat ini kondisi sudah kembali rusak. Tembok tetap goyang, plester bangunan rawan ambrol, anak tangga rusak, dan hampir seluruh unit masih bocor.

"Akses masuk ke rusun juga kerap dijadikan tempat tongkrongan orang mabuk. Sebagai warga baru kita tidak bisa seenaknya usir mereka, tapi keamanan pun cuma diam saja," ucap Herman.

Kepala Unit Pengelola Rumah Susun Wilayah III Dinas Perumahan dan Gedung Pemprov DKI Jakarta, Sayid Ali mengakui beberapa bagian tembok rusun rawan ambruk. Untuk itu, sejak ditempati pada 2013 lalu pihaknya terus melakukan perbaikan secara bertahap.

"Beberapa tembok yang goyah sudah ada yang diperbaiki. Tangga yang rusak juga ada yang sudah kami perbaiki. Hanya memang pekerjaannya belum menyeluruh," ujar Sayid.

Diakui Sayid, kondisi plester bangunan Rusunawa Komarudin memang kurang baik. Diperkirakan plester bangunan rusun kurang semen sehingga mudah lepas dan ambrol.

"Nanti pada 2016 baru akan ada perbaikan menyeluruh. Pelaksanaannya langsung di bawah Dinas Perumahan dan Gedung Pemprov DKI Jakarta," tandas Sayid.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pemprov DKI Kembali Raih Penghargaan dari Kemendag

    access_time18-11-2024 remove_red_eye3684 personFolmer
  2. Camat Duren Sawit Sosialisasikan Pilkada di KBT

    access_time16-11-2024 remove_red_eye1087 personNurito
  3. Derai Hujan Masih Membasahi Jakarta Hari Ini

    access_time17-11-2024 remove_red_eye954 personTiyo Surya Sakti
  4. Pj Gubernur Teguh Pastikan Jakarta Aman, Stabil dan Terkendali

    access_time20-11-2024 remove_red_eye932 personFolmer
  5. Hujan Ringan Basahi Jakarta di Akhir Pekan

    access_time16-11-2024 remove_red_eye929 personNurito