You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
angkut sampah dinas kebersihan
.
photo Nurito - Beritajakarta.id

Pipa Pembuangan Tinja di Kali Kinanta Ditutup

Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Pisangan Timur, bersama puluhan warga, membersihkan Kali Kinanta yang melintas di RW 01, 04, 05 dan 07. Di Kali ini PPSU menutup pipa yang dijadikan pembuangan tinja warga.

Seluruh saluran air pemicu banjir dibersihkan dengan mengerahkan 63 PPSU

Lurah Pisangan Timur, Siti Maryam mengatakan, pihaknya mengerahkan sebanyak 63 petugas PPSU untuk membersihkan seluruh saluran air di wilayahnya, secara bertahap. 

"Kita upayakan seluruh saluran air pemicu banjir dibersihkan dengan mengerahkan 63 PPSU. Namun yang sulit dikerjakan kita minta ke Sudin Tata Air agar dikerjakan," ujar Siti Maryam, saat memimpin jalannya kerja bakti di lingkungan RW 02, Minggu (25/10).

40 Petugas PPSU Bersihkan Saluran Papanggo

Siti menjelaskan,  di wilayahnya terdapat 14 RT dan 166 RT. Dari jumlah tersebut, sudah 70 persen saluran air dibersihkan oleh PPSU.  Wilayah RW 02, sambung Siti, merupakan daerah rawan genangan karena berada di dataran rendah.

"Saluran air yang ada posisinya lebih rendah dibanding saluran air di RW 01 tepatnya depan Pasar Enjo. Sehingga saat hujan deras, arus air sering berbalik ke wilayah RW 02," ucap Siti Maryam.

Ditambahkan Siti, petugas PPSU juga juga dikerahkan membersihkan Kali Kinanta.  Di kali yang lebarnya sekitar empat  meter, banyak ditemukan tempat pembuangan limbah warga.

Tercatat ada sekitar 100 rumah, yang membuang kotoran tinja ke kali tersebut. Mereka sudah lebih dari 20 tahun tidak memiliki septic tank, sehingga membuang tinja langsung kali Kinanta.

"Seluruh pipa pembuangan tinja dari rumah warga sudah ditutup PPSU. Warga tidak boleh lagi buang tinja ke Kali Kinanta," tukas Siti Maryam.

Pihaknya memberikan kesempatan pada warga untuk membuat septic tank di rumahnya masing-masing.

"Kami larang  warga membuang tinja ke Kali Kinanta. Sebab selain mencemari lingkungan juga mengganggu ketertiban umum," tandas Siti.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pemprov DKI Kembali Raih Penghargaan dari Kemendag

    access_time18-11-2024 remove_red_eye3664 personFolmer
  2. Camat Duren Sawit Sosialisasikan Pilkada di KBT

    access_time16-11-2024 remove_red_eye1067 personNurito
  3. Derai Hujan Masih Membasahi Jakarta Hari Ini

    access_time17-11-2024 remove_red_eye914 personTiyo Surya Sakti
  4. Pj Gubernur Teguh Pastikan Jakarta Aman, Stabil dan Terkendali

    access_time20-11-2024 remove_red_eye909 personFolmer
  5. Hujan Ringan Basahi Jakarta di Akhir Pekan

    access_time16-11-2024 remove_red_eye881 personNurito