You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Walikota Jakbar Minta Penertiban PKL Pasar Kemiri Segera Dilakukan
.
photo Istimewa - Beritajakarta.id

PKL di Pasar Kemiri akan Ditertibkan

Walikota Jakarta Barat, Anas Efendi meminta penertiban pedagang kaki lima (PKL) di bantaran Kali Cengkareng Drain depan Pasar Kemiri, Kembangan Utara segera ditertibkan.

Kita beberapa kali menertibkan, kok masih ada aja yang jualan. Saya minta segera ditertibkan lagi, engga boleh dong jualan di situ

"Kita beberapa kali menertibkan, kok masih ada aja yang jualan. Saya minta segera ditertibkan lagi, enggak boleh dong jualan di situ," kata Anas, Senin (16/11).

Menurut Anas, langkah penertiban dinilai tepat karena akses jalan menjadi terganggu lantaran dipenuhi PKL. "Bikin macet aja, sudah tak ada pengawasan, langsung tertibkan saja," katanya.

PKL Pasar Minggu Ingin Jalan Tembus

Lurah Kembangan Utara, Saumun mengatakan, pihaknya berjanji akan melakukan penertiban dalam waktu dekat. "Siap, dalam waktu dekat kita akan tertibkan," tandasnya.

Ratusan pedagang kaki lima (PKL) mendirikan lapak di Jalan Inpeksi Kali Cengkareng Drain, Kembangan Utara, Jakarta Barat. Akibatnya Kemacetan di Ruas Inpeksi yang menuju ke Jalan Daan Mogot itu tak dapat dihindarkan. Selain kumuh serta banyak sampah. Pengendara pun harus antre serta bersabar saat melintasi lokasi sekitar.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. 30 Pohon Tabebuya Ditanam di Jalan Karet Pasar Baru Timur 2

    access_time17-01-2025 remove_red_eye1533 personBudhi Firmansyah Surapati
  2. 411.161 Wisatawan Kunjungi Kepulauan Seribu di Tahun 2024

    access_time18-01-2025 remove_red_eye1523 personAnita Karyati
  3. Petugas Padamkan Kebakaran di Mangga Besar XIII

    access_time21-01-2025 remove_red_eye1333 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Dinas PPAPP Perkuat Pencegahan Pelecehan Seksual di Transportasi Publik

    access_time20-01-2025 remove_red_eye1237 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pelaku UMKM di Pulau Tidung Bisa Segera Gunakan Loksem KS 02

    access_time17-01-2025 remove_red_eye892 personAnita Karyati