Djarot Sebut Pelantikan Pejabat Kurang Perencanaan
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat menyoroti batalnya pelantikan sejumlah pejabat hari ini. Menurutnya, kesalahan pelantikan pejabat tersebut karena kurangnya perencanaan perombakan jabatan yang belum matang.
Jangan gegabah . Kita minta supaya jangan ada penyusupan biar lurah camat bekerja
"Jangan gegabah
. Kita minta supaya jangan ada penyusupan biar lurah camat bekerja. Ya sudah, mereka stay dulu di posisinya masing-masing supaya mereka bisa konsentrasi," kata Djarot di Balai Kota, Jumat (27/11).Djarot mengatakan, sebelum mengganti jabatan, harus dipikirkan pejabat yang menggantikan kursi pejabat sebelumnya, layaknya bermain kartu domino. Pejabat yang akan diganti dan baru dilantik, juga harus diberitahukan lebih dahulu agar tidak terjadi kebingungan.
Ini Penjelasan Kepala BKD Soal Batalnya Pelantikan Sejumlah Pejabat"Idealnya memang kalau mutasi seperti ini, yang bersangkutan harus tahu, dia posisi jabatan apa," ujar Djarot.
Meski demikian, Djarot memperkirakan, terjadinya kesalahan perombakan jabatan hari ini karena persoalan waktu. Sehingga perencanaan rotasi tidak bisa dilakukan secara maksimal.
"Mungkin karena masalah waktu yang sangat mepet. Makanya, butuh perencanaan yang matang," tandas Djarot.