You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Pengambilalihan TIM Tak Berorientasi Komersil
.
photo Reza Hapiz - Beritajakarta.id

Pengambilalihan TIM Tak Berorientasi Komersil

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, akan mengambil alih pengelolaan dan pengembangan Taman Ismail Marzuki (TIM). Namun, pengambilalihan tersebut tak akan mengubah peran sebagai pusat seni di Jakarta.

Kita akan bikin master plane TIM seperti apa. Tapi itu untuk pusat seniman budayawan dan bukan pusat komersial

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat mengatakan, pengambilalihan pengelolaan TIM dari BPPJK ke UPT akan diikuti oleh pengembangan. Saat ini, Pemprov DKI Jakarta tengah menyusun master plane pengembangan kawasan TIM.

"Kita akan bikin master plane TIM seperti apa. Tapi itu untuk pusat seniman budayawan dan bukan pusat komersial," ujar Djarot, Selasa (1/12).

Seniman Jakarta Ingin TIM Dibangun Galeri Lukis

Nantinya, kata Djarot, master plane yang disiapkan akan mengakomodir kebutuhan dan keinginan budayawan serta seniman. Di antaranya, pembangunan galeri sebagai outlet hasil karya seni.

Akan tetapi, lanjut Djarot, karya yang ditampilkan harus karya-karya terbaik. Namun, karya seniman tersebut akan diseleksi dewan kurator sebelum masuk ke TIM.

"Di Ancol ada pasar seni tapi nanti yang lebih hebat ada di TIM. Makanya harus ada dewan kurator yang benar-benar menyeleksi karya seniman yang bisa masuk, kalau urusan promosi nanti kami," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. 30 Pohon Tabebuya Ditanam di Jalan Karet Pasar Baru Timur 2

    access_time17-01-2025 remove_red_eye1541 personBudhi Firmansyah Surapati
  2. 411.161 Wisatawan Kunjungi Kepulauan Seribu di Tahun 2024

    access_time18-01-2025 remove_red_eye1533 personAnita Karyati
  3. Petugas Padamkan Kebakaran di Mangga Besar XIII

    access_time21-01-2025 remove_red_eye1340 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Dinas PPAPP Perkuat Pencegahan Pelecehan Seksual di Transportasi Publik

    access_time20-01-2025 remove_red_eye1244 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pelaku UMKM di Pulau Tidung Bisa Segera Gunakan Loksem KS 02

    access_time17-01-2025 remove_red_eye901 personAnita Karyati