Djarot Sebut Pengganti Kadis Tata Air Bisa dari SKPD Lain
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat menyebutkan, pengganti Kepala Dinas Tata Air, Tri Djoko Sri Margianto, belum tentu berasal dari jajaran Dinas Tata Air. Menurutnya, pengganti kepala dinas yang mengundurkan diri bisa saja dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lain.
Sudah ada beberapa nama yang bisa cepat kerja, berani gitu
Sebelumnya, Tri Djoko menyatakan pengunduran diri, Rabu (2/12). Untuk melakukan penggantian, Pemprov DKI sudah memiliki stok hasil tes eselon II pertama dan kedua.
"
Sudah ada beberapa nama yang bisa cepat kerja, berani gitu . Iya yang ikut tes dan kalau bisa dari luar Dinas PU Tata Air juga tidak apa-apa," kata Djarot di Balai Kota.Pengunduran Diri Kadis Tata Air Tak Pengaruhi Antisipasi BanjirDilanjutkan Djarot, pengganti Tri Djoko berasal dari luar Dinas Tata Air bisa saja terjadi. Asalkan yang bersangkutan berani dan dinilai mampu.
"Jangan sebut namalah. Kita tes, nanti kita ngomong sama dia sanggup nggak, sehingga jangan kemudian asal tunjuk dia tidak diberi tahu tidak siap," ujar Djarot.
Ditambahkan Djarot, kemungkinan pada Kamis (3/12) besok sudah diputuskan siapa yang akan menjadi pengganti Tri Djoko. Kemudian pejabat yang diputus itu akan langsung dilantik.