You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Selain mengamankan seorang tersangka, Rusli alias Ayung (44), polisi juga menyita sejumlah barang bu
Jajaran Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya menggrebek pabrik narkoba di sebuah rumah toko (ruko) berlantai tiga di Jl Utama Sakti Raya, No 29 A, Ke.
photo TP Moan Simanjuntak - Beritajakarta.id

Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Bubut Digerebek

Jajaran Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya menggerebek pabrik narkoba di sebuah rumah toko (ruko) berlantai tiga di Jl Utama Sakti Raya, No 29 A, Kelurahan Wijayakusuma, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Jumat (16/5) sekitar pukul 21.30. Selain mengamankan seorang tersangka, Rusli alias Ayung (44), polisi juga menyita sejumlah barang bukti yang digunakan untuk pembuatan sabu.

Tersangka Rusli yang kami tangkap dalam operasi tersebut, sudah kami intai sejak Desember 2013

Direktur Narkoba Polda Metro Jaya, Kombes Pol Eko Daniyanto menjelaskan, awal penggerebekan ruko yang kesehariannya dijadikan usaha bengkel bubut itu berkat informasi dari warga akan keberadaan Rusli. Rusli diketahui sudah masuk daftar pencarian orang (DPO)  polisi sejak Desember 2013.

“Tersangka Rusli yang kami tangkap dalam operasi tersebut, sudah kami intai sejak Desember 2013,” ujar Eko Daniyanto, Sabtu (17/5).

Polisi Musnahkan Narkoba Rp 3,7 Miliar

Eko mengatakan, dalam penggerebekan tersebut,  selain mengamankan Rusli, juga turut diamankan barang bukti berupa sabu mentah yang bila disiram asekton akan menjadi sabu seberat 15 gram. Kemudian bahan lainnya,   berupa aseton 60 liter, red fosfor 50 liter, HSL 20 liter, astmasoho 400 ribu butir atau 112 kilogram. Keseluruhan barang bukti itu untuk membuat sabu.

Kapolsek Metro Tanjung Duren, Kompol Firman Andreanto  menambahkan, berdasarkan pengakuan tersangka,  ruko berlantai tiga tersebut sudah disewa selama dua tahun. Namun tersangka mengaku, pembuatan sabu dalam ruko tersebut baru berjalan selama delapan bulan.

“Pengakuan tersangka, sabu tersebut tidak diedarkan tapi hanya dikomsumsi sendiri dan dibagikan ke teman-temannya. Tapi petugas tidak langsung percaya hingga saat ini masih terus didalami kasusnya dan jumlah sabu masih menunggu hasil pemeriksaan  laboratorium,” tandas Firman.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pemprov DKI Kembali Raih Penghargaan dari Kemendag

    access_time18-11-2024 remove_red_eye3666 personFolmer
  2. Camat Duren Sawit Sosialisasikan Pilkada di KBT

    access_time16-11-2024 remove_red_eye1071 personNurito
  3. Derai Hujan Masih Membasahi Jakarta Hari Ini

    access_time17-11-2024 remove_red_eye920 personTiyo Surya Sakti
  4. Pj Gubernur Teguh Pastikan Jakarta Aman, Stabil dan Terkendali

    access_time20-11-2024 remove_red_eye911 personFolmer
  5. Hujan Ringan Basahi Jakarta di Akhir Pekan

    access_time16-11-2024 remove_red_eye889 personNurito