Ribuan Guru Honorer Antre Bikin SKCK di Polres Jaktim
Sekitar 1.000 guru honorer antre membuat Surat Keterangan Cacat kepolisian (SKCK) di Mapolres Metro Jakarta Timur. SKCK ini diperlukan sebagai salah satu persyaratan untuk mendapatkan honor sesuai Upah Minimum Provinsi (UMP) DKI 2016.
Sebagai salah satu persyaratan permohonan mendapatkan honor sesuai UMP DKI,
Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Timur, Kompol Husaima mengatakan, antrean guru honorer yang ingin membuat SKCK meluber dari lantai satu hingga ke pelataran parkir di lantai dasar dan pinggir Jl Matraman Raya.
“Ada sekitar 1.000 guru honorer yang membuat SKCK
sebagai salah satu persyaratan permohonan mendapatkan honor sesuai UMP DKI, " ujar Husaima, Senin (28/12).Ratusan Guru Honorer Urus SKCKJuwita (30), salah seorang guru honorer di salah satu sekolah dasar di Jakarta Timur mengatakan, membuat SKCK untuk melengkap persyaratan yang diajukan agar bisa mendapat honor sesuai UMP DKI 2016 sebesar Rp 3,1 juta. Sebelumnya, honor guru bervariatif antara Rp 750 ribu hingga Rp 1,2 Juta per bulan.
“Kalau kita tidak melampirkan SKCK, otomatis honor kita tidak disesuaikan dengan UMP DKI. Makanya hari ini semua guru honorer di DKI ramai-ramai mengurus SKCK,” ujarnya.
Selain SKCK, persyaratan yang harus dipenuhi agar mendapat honor sesuai UMP DKI 2016 antara lain, keterangan bebas narkoba dari Badan Narkotika Nasional (BNN), surat keterangan kesehatan, fotocopy KTP dan KK DKI Jakarta, fotocopy ijazah S1 dan memiliki akta mengajar