Sebanyak 92 kendaraan yang parkir di belakang Kantor Wali Kota Jakarta Selatan, dirazia petugas Suku Dinas Perhubungan dan Transportasi (Sudinhubtrans) setempat.

Itu gampang aja, itu kan di depan mata, tindak aja, kita derek lagi, biar nanti kapok sendiri

Kepala Sudinhubtrans Jakarta Selatan, Christianto menjelaskan, sebanyak 25 motor diangkut, 45 motor ditilang, tujuh mobil diderek, dan 15 kendaraan digembosi.

"Ada perintah Wali Kota melalui Kabag Umum, kalau banyak parkir di luar (Kantor Wali Kota, -red)," katanya, Kamis (21/1).

Christianto mengatakan, pemilik kendaraan yang mengurus perizinan di Kantor Wali Kota Jakarta Selatan memilih parkir di badan jalan. Padahal kantor Wali Kota Jakarta Selatan menyediakan parkir di basement gedung.

"Itu gampang aja, itu kan di depan mata, tindak aja, kita derek lagi, biar nanti kapok sendiri. Kebanyakan pengendara cari praktisnya aja ," tandas Christianto.