You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Warga Rawa Badak Utara Meminta RPTRA Segera Dibangun
.
photo TP Moan Simanjuntak - Beritajakarta.id

Warga Rawa Badak Utara Pertanyakan Pembangunan RPTRA

Warga yang bermukim di sekitar Taman Rawa Badak Utara, Koja, Jakarta Utara mempertanyakan nasib pembangunan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) di kawasan tersebut. Pasalnya, sejak dilakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking pada akhir tahun lalu, RPTRA di sekitar lokasi tak kunjung dibangun sampai sekarang.

Biasanya pasca peletakan batu pertama sudah langsung dibangun

Amin (40), warga RW 09, Rawa Badak Utara menyampaikan, sebagian besar masyarakat di lingkungannya mempertanyakan kapan RPTRA yang dibangun di sepanjang Jalan Inspeksi Kali Sunter ini dilaksanakan. Padahal, pembangunan RPTRA tersebut telah diresmikan Camat Koja, Rahmat Effendi Lubis sekitar pertengahan Desember 2015 lalu.

"Biasanya pasca peletakan batu pertama sudah langsung dibangun. Tapi nyatanya RPTRA di sini sampai saat tidak jelas kapan dikerjakan," katanya di lokasi, Kams (21/1).

2 Lahan di Pulau Lancang Diajukan untuk RPTRA

Menurut Amin, keberadaan RPTRA di kawasan ini sangat dibutuhkan warga. Mengingat wilayah tersebut telah padat hunian dan padat penduduk sehingga tidak memiliki lahan bermain untuk anak-anak.

"Selama ini kita hanya bertumpu pada lahan taman yang saat ini akan dijadikan RPTRA. Itupun kondisinya kurang terawat," ujarnya.

Terkait persoalan ini, Lurah Rawa Badak Utara, Teguh Subroto menuturkan RPTRA tersebut rencananya akan dibangun seluas 2.000 meter persegi di atas lahan taman yang memiliki luas 7.000 meter persegi. RPTRA sendiri dibangun dengan menggunakan dana Corporate Social Responsibility (CSR). Namun pembangunan fisik RPTRA tersebut tidak bisa dimulai akibat beberapa hal.

Salah satunya, perjanjian kerjasama (PKS) antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dengan pihak swasta yang belum ditandatangani.

Selain itu mekanisme penunjukan kontraktor proyek RPTRA dari PT Bogasari sampai kini masih belum jelas apakah menggunakan penunjukan langsung (PL) atau lelang umum.

"Mudah-mudahan setelah semua urusan administrasi dan lainnya kelar, pembangunan RPTRA akan langsung dilakukan," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1456 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Pemprov DKI Tetapkan UMSP 2025, Ini Rinciannya

    access_time16-12-2024 remove_red_eye1383 personFolmer
  3. Operasi Modifikasi Cuaca Efektif Kurangi Curah Hujan di DKI

    access_time16-12-2024 remove_red_eye1290 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1265 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pemprov DKI Raih Penghargaan Indeks Reformasi Hukum dari Kementerian Hukum RI

    access_time16-12-2024 remove_red_eye1132 personFolmer